RIFATI JIHAN, HANIFA (2020) PEMBERHENTIAN PEGAWAI NEGERI SIPIL YANG MELAKUKAN PELANGGARAN DISIPLIN BERAT PADA DINAS PERHUBUNGAN KOTA SOLOK. Masters thesis, Universitas Andalas.
|
Text (Cover dan Abstrak)
Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (136kB) | Preview |
|
|
Text (Bab I Pendahuluan)
Bab I.pdf - Published Version Download (616kB) | Preview |
|
|
Text (Bab IV Penutup)
Bab IV.pdf - Published Version Download (117kB) | Preview |
|
|
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (247kB) | Preview |
|
Text (Skripsi Full Text)
Skripsi Full.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
ABSTRAK Setiap Pegawai Negeri Sipil wajib melaksanakan segala bentuk kewajiban dan menjalankan perintah sesuai dengan aturan yang berlaku. Bentuk perwujudan ini tercantum dalam ketentuan UU Aparatur Sipil Negara Nomor 5 Tahun 2014. Bagi PNS yang melakukan pelanggaran atas kewajiban dan larangan akan dikenakan sanksi berupa hukuman disiplin.Berdasarkan Pasal 87 ayat (4) huruf b Undang-Undang No. 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara menyebutkan bahwa PNS diberhentikan tidak dengan hormat karena dihukum penjara atau kurungan berdasarkan putusan pengadilan yang telah memiliki kekuatan hukum tetap karena melakukan tindak pidana kejahatan jabatan atau tindak pidana kejahatan yang ada hubungannya dengan jabatan dan/atau pidana umum. Pegawai yang tidak mematuhi disiplin akan mendapatkan sanksi sesuai dengan PP No. 53 Tahun 2010 tentang Disiplin Pegawai Ngeri Sipil. Permasalahan yang menjadi objek penelitian diantaranya:(1)Mekanisme atau pelaksanaan pemberhentian PNS yang melakukan pelanggaran disiplin berat pada Dinas Perhubungan Kota Solok, (2) Kendala dalam menerapkan sanksi disiplin dan bagaimana upaya Dinas Perhubungan Kota Solok dalam meningkatkan disiplin PNS.Tindakan indisipliner yang dilakukan pegawai, mulai dengan teguran secara lisan, peringatan tertulis sampai dengan pemberhentian. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah pendekatan yuridis sosiologis ataupun empiris. Selanjutnya jenis data yang digunakan yaitu data primer adalah data yang diperoleh melalui penelitian lapangan dan data sekunder, sumber data sekunder mencakup bahan hukum primer, bahan hukum sekunder, dan bahan hukum tersier. Berdasarkan pembahasan dan kesimpulan, hasil penelitian menunjukan bahwa PNS yang diberhentikan tidak dengan hormat karena melakukan pungutan liar. Proses penyampaian pemberhentianPNS yang melakukan Pungli tersebut disampaikan secara tertutup dimana penyampaian pemberhentian secara tertutup tidak sesuai dengan Pasal 24 ayat (2) PP No. 53 Tahun 2010karena dalam pasal tersebut tidak diatur proses penyampaian pemberhentian secara tertutup.Adapun Kendala dalam menerapkan sanksi disiplin antara lain yaitu kurang tegasnya sanksi yang diberikan oleh pejabat yang berwenang dimana tidak adanya integritas pimpinan dalam menjalankan profesionalitas kerja. Kata kunci: Pegawai Negeri Sipil, Pemberhentian, Kedisiplinan, Sanksi.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Primary Supervisor: | Hj. Sri Arnetti, S.H., M.H |
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Fakultas Hukum |
Depositing User: | S1 Ilmu Hukum |
Date Deposited: | 01 Oct 2020 03:45 |
Last Modified: | 01 Oct 2020 03:45 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/63560 |
Actions (login required)
View Item |