Arif, Wardiman (2020) PENGARUH PENAMBAHAN PROBIOTIK Bacillus amyloliquefaciens DALAM AIR MINUMTERHADAP PERFORMA ITIK BAYANG PEDAGING. Diploma thesis, Universitas Andalas.
|
Text (Cover dan Abstrak)
cover & abstrak.pdf - Published Version Download (204kB) | Preview |
|
|
Text (BAB 1 Pendahuluan)
BAB 1 Pendahuluan.pdf - Published Version Download (277kB) | Preview |
|
|
Text (BAB 5 Penutup)
BAB 5 Penutup.pdf - Published Version Download (171kB) | Preview |
|
|
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (328kB) | Preview |
|
Text (Skripsi Full Text)
skripsi full.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian probiotik Bacillus amyloliquefaciens dalam air minum terhadap performa itik Bayang pedaging. Penelitian menggunakan DOD itik Bayang jantan sebanyak 80 ekor yang dipelihara selama 6 minggu, dan ditempatkan dalam kandang berukuran 60 cm x 70 cm x 40 cm. Masing-masing unit ditempati oleh 4 ekor itik dan dilengkapi tempat pakan dan tempat minum. Metode penelitian menggunakan metode eksperimen Rancangan Acak Lengkap (RAL), yang terdiri dari 4 perlakuan probiotik Bacillus amyloliquefaciens dalam air minum dengan dosis yang berbeda yaitu: 0 g/liter (kontrol), perlakuan 1: 1 g/liter, perlakuan 2: 2 g/liter dan perlakuan 3: 3 g/liter, dan masing-masing perlakuan diulang lima kali. Parameter yang diukur adalah konsumsi ransum, pertambahan bobot badan dan konversi ransum. Hasil penelitian menunjukkan penggunaan probiotik Bacillus amyloliquefaciens dalam air minum itik Bayang pedaging berpengaruh sangat nyata (P<0,01) menurunkan konsumsi ransum dan konversi ransum, tetapi berpengaruh tidak nyata (P>0,05) terhadap pertambahan bobot badan. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penambahan probiotik Bacillus amyloliquefaciens sampai 3 g/liter dalam air minum dapat mengefisienkan konsumsi ransum, konversi ransum, dan mempertahankan pertambahan bobot badan itik Bayang pedaging. Penambahan probiotik Bacillus amyloliquefaciens 1 g/liter dalam air minum merupakan dosis yang terbaik dan diperoleh konsumsi ransum 109,42 g/ekor/hari, pertambahan bobot badan 28,52 g/ekor/hari, dan konversi ransum 3,84
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Primary Supervisor: | Prof. Dr. Ir. Hj. Wizna, MS |
Uncontrolled Keywords: | Itik Bayang Pedaging, Probiotik, Bacillus amyloliquefaciens, Performa. |
Subjects: | S Agriculture > SF Animal culture |
Divisions: | Fakultas Peternakan |
Depositing User: | S1 peternakan peternakan |
Date Deposited: | 15 Sep 2020 06:35 |
Last Modified: | 15 Sep 2020 06:35 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/61702 |
Actions (login required)
View Item |