SIMULASI DAN ANALISIS PERBANDINGAN FILTER PASIF TIPE-C DAN DOUBLE TUNED DALAM MEREDAM HARMONISA DENGAN MENGGUNAKAN MATLAB/SIMULINK (Studi Kasus pada Transformator Gedung Rektorat Universitas Andalas)

Bima, Sakti P (2020) SIMULASI DAN ANALISIS PERBANDINGAN FILTER PASIF TIPE-C DAN DOUBLE TUNED DALAM MEREDAM HARMONISA DENGAN MENGGUNAKAN MATLAB/SIMULINK (Studi Kasus pada Transformator Gedung Rektorat Universitas Andalas). Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (Cover dan Abstrak)
ABSTRAK (BIMA SAKTI P-1310951040).pdf - Published Version

Download (323kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab I)
BAB I (BIMA SAKTI P-1310951040).pdf - Published Version

Download (458kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab V)
BAB V (BIMA SAKTI P-1310951040).pdf - Published Version

Download (337kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA (BIMA SAKTI P-1310951040).pdf - Published Version

Download (271kB) | Preview
[img] Text (Tugas Akhir)
TUGAS AKHIR (BIMA SAKTI P-1310951040).pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Penggunaan filter pasif merupakan salah satu cara untuk mereduksi harmonisa pada sistem kelistrikan. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh banyaknya jenis dari filter pasif sehingga dibandingkan 2 jenis filter pasif yaitu filter Double Tuned dan Tipe-C. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menentukan filter terbaik antara filter Double Tuned dan Tipe-C pada transformator gedung rektorat Universitas Andalas.Penelitian ini diawali dengan pengukuran spesifikasi harmonisa pada transformator gedung rektorat Universitas Andalas menggunakan power quality analyzer, dilanjutkan dengan perancangan simulasi penggunaan filter Double Tuned dan Tipe-C. Simulasi yang digunakan untuk perancangan filter adalah MATLAB/SIMULINK. Dari hasil penelitian yang telah dilakukan, Filter pasif Double Tuned dapat meredam harmonisa pada fasa R, S dan T secara berurutan dari yang nilai THDi-nya 13.93%, 6.10%, dan 14.11% menjadi 2.81%, 1.18%, dan 5.44%. Untuk filter pasif Tipe-C dapat meredam harmonisa pada fasa R dan T secara berurutan dari yang nilai THDi-nya 13.93% dan 14.11% menjadi 9.46% dan 9.54%. Untuk fasa S terjadi sedikit kenaikan nilai THDi dari 6.10% menjadi 6.69%. Dari perbandingan 2 jenis filter ini, filter Double Tuned memiliki hasil redaman yang lebih baik dibandingkan dengan filter Tipe-C.

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: Dr. Adrianti. Andi Pawawoi, M.T.
Uncontrolled Keywords: harmonisa, filter Double Tuned, filter Tipe-C, THDi
Subjects: T Technology > TK Electrical engineering. Electronics Nuclear engineering
Divisions: Fakultas Teknik > Elektro
Depositing User: S1 Teknik Elektro
Date Deposited: 24 Aug 2020 08:23
Last Modified: 24 Aug 2020 08:23
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/60182

Actions (login required)

View Item View Item