Aisha, Hafiza Saptomo (2020) PERENCANAAN PENINGKATAN KAPASITAS PRODUKSI DI PABRIK ROTI “WINDA DAN RAFFI”, PADANG. Diploma thesis, UNIVERSITAS ANDALAS.
|
Text (Cover dan Abstrak)
1. Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (300kB) | Preview |
|
|
Text (Pendahuluan)
2.BAB I.pdf - Published Version Download (263kB) | Preview |
|
|
Text (Kesimpulan)
7.BAB VI.pdf - Published Version Download (86kB) | Preview |
|
|
Text (Daftar Pustaka)
daftar pustaka.pdf - Published Version Download (150kB) | Preview |
|
Text (Skripsi Full)
TA Full.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (4MB) |
Abstract
UKM “Winda dan Raffi” merupakan salah satu perusahaan yang memproduksi roti di Kota Padang. Berdasarkan penelitian pendahuluan dan wawancara yang telah dilakukan, diketahui bahwa pimpinan usaha roti “Winda dan Raffi” ingin meningkatkan kapasitas produksi hingga 40 karung (1000 kg) tepung terigu setiap hari, karena perusahaan ingin memaksimalkan penjualan. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan jam operasi stasiun kerja jika target produksi sesuai dengan kondisi saat ini, menentukan jam operasi stasiun kerja apabila target ditingkatkan sesuai dengan keinginan perusahaan, menentukan kebutuhan penambahan fasilitas produksi, menganalisis pengaruh peningkatan kapasitas terhadap kebutuhan tenaga kerja dan biaya produksi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah work study methods untuk mendapatkan waktu standar proses produksi dan aliran proses produksi yang disajikan pada peta kerja. Berdasarkan perhitungan waktu baku maka diketahui kebutuhan mesin yang efisien yang harus digunakan perusahaan agar produksi dapat diselesaikan tepat waktu. Serta melakukan analisis Benefit Cost Ratio dan rekayasa nilai untuk mengetahui pengaruh peningkatan target produksi terhadap aliran biaya pada perusahaan. Sembilan stasiun kerja pada lintasan produksi dapat memenuhi target produksi perusahaan saat ini dengan tingkat utilisasi berkisar antara 14 persen hingga 80 persen dari jam kerja tersedia. Stasiun kerja penyusunan, fermentasi, pemanggangan dan pendinginan memiliki nilai utilisasi lebih tinggi dengan utilisasi berturut-turut sebesar 91 persen, 144 persen, 98 persen dan 144 persen dari total jam kerja tersedia (9 jam per hari). Untuk memenuhi target produksi yang diinginkan (Skenario 1), fasilitas produksi yang harus ditambah adalah mixer, presser, breadline, oven, loyang dan mesin packing dengan perkiraan kebutuhan investasi sebesar Rp.494 juta. Jika perusahaan tidak menambah pembelian breadline dan mesin packing yang harganya sangat mahal (masing-masing berharga Rp 135 juta) dan fasilitas lain tetap ditambahkan, maka target produksi perusahaan diturunkan menjadi 34 karung tepung terigu per hari (Skenario 2). Pada Skenario 1, diperlukan penambahan tenaga kerja sebanyak 11 orang dan peningkatan komponen biaya penyusutan dalam biaya produksi adalah sebesar Rp24/unit roti yang dihasilkan. Pada Skenario 2, diperlukan penambahan tenaga kerja sebanyak 6 orang dan peningkatan komponen biaya penyusutan dalam biaya produksi adalah sebesar Rp35/unit roti yang dihasilkan. Kata Kunci: Produksi Roti, Kapasitas produksi, , Benefit Cost Ratio
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Primary Supervisor: | Dr. Eng. Lusi Susanti |
Subjects: | T Technology > TS Manufactures |
Divisions: | Fakultas Teknik > Industri |
Depositing User: | S1 Teknik Industri |
Date Deposited: | 22 Jul 2020 02:58 |
Last Modified: | 22 Jul 2020 02:58 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/59538 |
Actions (login required)
View Item |