PERANAN TENAGA KERJA ASING TERHADAP EFISIENSI SEKTOR INDUSTRI MALAYSIA DAN IMPLIKASINYA TERHADAP EKSPOR TENAGA KERJA INDONESIA

Wahyuni, Sri (2019) PERANAN TENAGA KERJA ASING TERHADAP EFISIENSI SEKTOR INDUSTRI MALAYSIA DAN IMPLIKASINYA TERHADAP EKSPOR TENAGA KERJA INDONESIA. Doctoral thesis, Universitas Andalas.

Preview	Text (Cover + Abstract) Cover+Abstrak.pdf - Published Version Download (299kB) | Preview
Preview	Text (BAB 1) BAB 1 WM.pdf - Published Version Download (180kB) | Preview
Preview	Text (BAB Akhir) BAB Akhir WM.pdf - Published Version Download (105kB) | Preview
Preview	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka WM.pdf - Published Version Download (258kB) | Preview
	Text (Disertasi Full Text) Disertasi an. Sri Wahyuni.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan menganalisis pengaruh kehadiran tenaga kerja asing terhadap efisiensi biaya produksi dan faktor-faktor yang berpengaruh terhadap permintaan tenaga kerja asing di industri manufaktur Malaysia; dan mengkaji implikasi kehadiran tenaga kerja asing di industri manufaktur Malaysia berdasarkan dua analisis model yang digunakan, sehingga penempatan tenaga kerja Indonesia ke Malaysia sesuai dengan permintaan tenaga kerja asing di industri manufaktur negara tersebut. Data panel yang digunakan pada penelitian ini adalah dari hasil survey tahunan industri manufaktur periode 2002-2015 yang dilakukan oleh departemen statistic Malaysia. Analisis penelitian ini menggunakan fungsi produksi constant elasticity of substitution (CES) untuk menurunkan fungsi permintaan tenaga kerja, dan fungsi biaya produksi (indirect function) untuk melihat tingkat efisiensi perusahaan dalam melakukan efisiensi factor produksi. Input dari fungsi produksi yang dianalisis adalah barang modal dimana barang modal terus berkembang dengan adanya perubahan teknologi serta pekerja yang heterogen antara asing dan lokal, serta pengklasifikasian keahlian pekerja kedalam tiga keahlian yaitu: keahlian tinggi, sedang dan rendah. Industri manufaktur yang akan dianalisis terbagi atas dua kategori yaitu industri manufaktur berdasarkan kode ISIC 3 digit dan industri manufaktur teknologi berdasarkan intensitas R&D. Hasil analisis menemukan bahwa terdapat hubungan substitusi antara pekerja asing dan lokal yang berkeahlian tinggi dan sedang di seluruh industri manufaktur, sedangkan hubungan komplemen hanya terjadi antara pekerja berkeahlian rendah di industri manufaktur high-technology dan medium-high-technology. Ketika upah lokal meningkat maka akan meningkatkan biaya produksi perusahaan dan juga meningkatkan permintaan tenaga kerja asing. Komplemen dan substitusi terjadi antara barang modal dengan pekerja asing. Pemetaan penempatan tenaga kerja dilakukan berdasarkan lima skenario asumsi yang berbeda-beda. Penempatan tenaga kerja Indonesia berkeahlian tinggi di industri manufaktur CA, CI, CJ, Other, high-techology, medium-high-techology, medium-low-techology dan low-techology. Penempatan tenaga kerja Indonesia berkeahlian sedang di industri manufaktur CA, CB, CI, CJ, Other, high-techology, medium-high-techology, medium-low-techology dan low-techology. Penempatan tenaga kerja Indonesia berkeahlian rendah di industri manufaktur CA, CB, CI, CL Other, high-techology, medium-high-techology, medium-low-techology dan low-techology

Actions (login required)

View Item