YOLLA, FRANSISKA (2019) SIMULASI DENGAN PROGRAM EPA SWMM VERSI 5.1 UNTUK MENGENDALIKAN BANJIR PADA JARINGAN DRAINASE KAWASAN JATI. Masters thesis, UNIVERSITAS ANDALAS.
|
Text (Cover dan Abstrak)
1. Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (767kB) | Preview |
|
|
Text (Bab 1 Pendahuluan)
2. BAB 1 Pendahuluan.pdf - Published Version Download (1MB) | Preview |
|
|
Text (Bab Akhir Penutup)
3. BAB Akhir Penutup.pdf - Published Version Download (356kB) | Preview |
|
|
Text (Daftar Pustaka)
4. Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (377kB) | Preview |
|
Text (Thesis Full Text)
5. Tesis Lengkap.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (22MB) |
Abstract
Salah satu wilayah di Kota Padang yang dilanda banjir adalah kawasan Jati Kota Padang. Berdasarkan data banjir 22 Maret 2016, indikasi permasalahan yang ada di kawasan Jati yaitu kurangnya kapasitas saluran drainase. Selain kapasitas drainase yang tidak mampu menampung beban drainase yang ada, padatnya kawasan tersebut menyebabkan air hujan yang jatuh tidak terserap dengan baik sehingga terjadi limpasan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mensimulasikan kemampuan Jaringan Drainase Kawasan Jati dengan menggunakan program EPA SWMM versi 5.1 dan menentukan alternatif penanganan masalah banjir yang tepat di kawasan tersebut. Model EPA SWMM 5.1 ini mampu menghitung kuantitas dan kualitas limpasan permukaan dari setiap daerah tangkapan hujan, debit aliran, kedalaman aliran, dan kualitas air di setiap pipa dan saluran selama periode simulasi. Dengan menggunakan EPA SWMM, kondisi yang terjadi di lapangan dapat dimodelkan dengan memasukan parameter-parameter yang tercatat pada kondisi di lapangan. Data-data yang digunakan pada penelitian ini adalah peta tata guna lahan untuk penentuan persentase impervious area, data hujan dan data dimensi saluran drainase pada kawasan Jati. Seri data hujan yang digunakan merupakan data hujan jam-jaman, karena tidak adanya data hujan jam-jaman pada stasiun hujan di lokasi penelitian, maka penentuan distribusi hujan jam-jaman dilakukan dengan mengubah lengkung Intensitas-Durasi-Frekuensi (IDF) untuk periode ulang 5 tahun menjadi Hyetograph hujan rencana dengan menggunakan Alternating Block Method (ABM). Setelah semua parameter input EPA SWMM 5.1 ditentukan dan diinputkan, simulasi dapat dilakukan. Kualitas simulasi cukup baik apabila continuity error untuk limpasan permukaan dan penelusuran aliran < 10%. Simulasi yang dilakukan untuk mengatasi banjir di kawasan ini yaitu dengan 3 (tiga) skenario yaitu dengan mengubah dimensi saluran, perencanaan sumur resapan, dan mengubah arah aliran ke kanal banjir Jati. Dari 3 skenario simulasi yang dilakukan masih terdapat saluran yang meluap, tetapi dari 3 skenario ini, skenario yang lebih berpengaruh dalam mengatasi banjir di kawasan Jati adalah skenario 3.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Primary Supervisor: | JUNAIDI, Dr. Eng |
Uncontrolled Keywords: | Banjir, Impervious Area, Jaringan Drainase, Alternating Block Method, EPA SWMM 5.1 |
Subjects: | T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) |
Divisions: | Pascasarjana (Tesis) |
Depositing User: | s2 teknik sipil |
Date Deposited: | 27 Jan 2020 14:11 |
Last Modified: | 27 Jan 2020 14:11 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/56436 |
Actions (login required)
View Item |