PEMBENTUKAN MULTIKOMPONEN KRISTAL GLIKLAZID DAN ASAM SIRINGAT DENGAN METODE DRY GRINDING DAN SOLVENT DROP GRINDING

Arini, Intan Mutia (2020) PEMBENTUKAN MULTIKOMPONEN KRISTAL GLIKLAZID DAN ASAM SIRINGAT DENGAN METODE DRY GRINDING DAN SOLVENT DROP GRINDING. Diploma thesis, Universitas Andalas.

Preview	Text (Cover dan Abstrak) Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (135kB) | Preview
	Text (Bab I Pendahuluan) BAB I (Pendahuluan).pdf - Accepted Version Download (337kB)
	Text (Bab V Penutup) Bab Akhir.pdf - Published Version Download (211kB)
Preview	Text (DAFTAR PUSTAKA) Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (260kB) | Preview
	Text (Skripsi Full) Tugas Akhir Ilmiah Utuh.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

Gliklazid adalah obat golongan sulfonilurea generasi kedua yang digunakan dalam pengobatan diabetes mellitus yang tidak tergantung insulin. Gliklazid termasuk ke dalam BCS kelas kedua dengan kelarutan rendah serta daya tembus membran yang tinggi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan kelarutan dan laju disolusi dari gliklazid dengan membentuk multikomponen kristal dengan koformer asam siringat. Multikomponen kristal dibuat dengan metode dry grinding dan solvent drop grinding. Multikomponen kristal dikarakterisasi dengan Powder X-Ray Diffraction (PXRD), Differential Scanning Calorimetry (DSC), spektroskopi FT-IR, uji kelarutan dan uji laju disolusi. Penurunan puncak endotermik dari gliklazid dalam multikomponen kristal dengan DSC, penurunan intensitas pola difraksi gliklazid dengan XRD dan analisa gugus fungsi dengan FT-IR menandakan terjadinya pembentukan campuran eutektik. Uji kelarutan dilakukan dalam air suling bebas CO2. Multikomponen kristal dengan metode dry grinding dan solvent drop grinding memberikan peningkatan kelarutan berturut-turut sebesar 3,39 dan 2,68 kali lebih besar dibandingkan gliklazid. Uji disolusi dilakukan dengan alat uji disolusi USP tipe II menggunakan medium HCl 0,1N dan SLS 0,25% . Multikomponen kristal dengan metode dry grinding menunjukkan kadar gliklazid terdisolusi paling tinggi, yaitu sebesar 62,85% pada waktu ke-60 menit. Kata kunci: gliklazid, asam siringat, multikomponen kristal, kelarutan, laju disolusi

Actions (login required)

View Item