Status kerentanan dan aktivitas enzim asetilkolinesterase pada larva Aedes aegypti L.(Diptera: Culicidae) terhadap temefos di kota Pariaman

Gusti, Fatimah (2019) Status kerentanan dan aktivitas enzim asetilkolinesterase pada larva Aedes aegypti L.(Diptera: Culicidae) terhadap temefos di kota Pariaman. Masters thesis, Universitas Andalas.

Preview	Text (Cover dan Abstrak) COVER DAN ABSTRAK.pdf - Published Version Download (69kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) BAB I.pdf - Published Version Download (36kB) | Preview
Preview	Text (BAB V) BAB V.pdf - Published Version Download (18kB) | Preview
Preview	Text (Daftar Pustaka) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (49kB) | Preview
	Text (Tesis Full Text) TESIS GUSTI FATIMAH PDF (LENGKAP).pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (4MB)

Abstract

Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Sumatera Barat, khususnya Kota Pariaman dilaporkan tinggi setiap tahunnya. Salah satu upaya pengendalian vektor penyakit tersebut adalah menggunakan larvasida temefos. Penggunaan temefos secara terus menerus dan berulang menyebabkan terjadinya resistensi. Tujuan penelitian ini adalah menentukan status kerentanan berdasarkan metode WHO dan nilai AV (Absorbance Value) serta menganalisis resistensi larva Ae. aegypti secara biokimia dengan adanya peningkatan nilai aktivitas enzim asetilkolinesterase sebagai bukti penyebab resistensi yang terjadi di Kelurahan Pasir, Kecamatan Pariaman Tengah, Kota Pariaman. Pada penelitian ini dilakukan uji kerentanan (susceptability test) larva Ae. aegypti terhadap insektisida temefos dengan metode WHO dan uji biokimia, kemudian dilanjutkan dengan analisis resistensi pada uji biokimia (biochemical assay) dengan ELISA. Hasil penelitian menunjukkan larva Ae. aegypti tergolong pada resisten dengan persentase kematian 83 % pada konsentrasi diagnostik WHO 0,012 mg/L dan termasuk resisten tinggi dengan nilai AV berkisar antara 0,92-1,58. Selanjutnya resistensi yang terjadi disebabkan oleh peningkatan aktivitas enzim asetilkolinesterase (AChE) dengan rata-rata total nilai aktivitas enzim larva hidup 7,894 U/L sedangkan larva kontrol (tanpa pendedahan insektisida) 7,540 U/L dan larva mati 4,813 U/L.

Actions (login required)

View Item