ISOLASI PROBIOTIK DARI PROSES FERMENTASI VIRGIN COCONUT OIL DAN PENENTUAN AKTIVITAS LIPASE

Dian, Fijriah (2019) ISOLASI PROBIOTIK DARI PROSES FERMENTASI VIRGIN COCONUT OIL DAN PENENTUAN AKTIVITAS LIPASE. Diploma thesis, Universitas Andalas.

Preview	Text (ABSTRAK) ABSTRAK.pdf - Published Version Download (770kB) | Preview
Preview	Text (BAB I. PENDAHULUAN) BAB I. PENDAHULUAN.pdf - Published Version Download (295kB) | Preview
Preview	Text (BAB V. PENUTUP) BAB V. PENUTUP.pdf - Published Version Download (276kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR PUSTAKA) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (306kB) | Preview
	Text (SKRIPSI FULLTEXT) SKRIPSI FULLTEXT.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

Bakteri asam laktat merupakan mikroorganisme probiotik dan bermanfaat bagi saluran pencernaan. Prosedur penelitian ini diawali dengan proses isolasi BAL menggunakan media khusus yaitu de Man Rogosa and Sharpe (MRS). Produk VCO yang digunakan terbuat dari bahan baku buah kelapa terpilih daerah Pariaman, Sumatera Barat melalui proses fermentasi alami. Kemudian dilakukan penyaringan hingga diperoleh produk VCO yang memiliki aroma khas serta kadar asam laurat tinggi (48-58%). Dalam proses fermentasi VCO juga dihasilkan ampas, air, blondo dan skim kelapa. Hasil menunjukkan bahwa isolat BAL VCO fermentasi memiliki total koloni terbanyak (1,75 x 108 CFU/mL) dibandingkan sampel lainnya (ampas, air, blondo dan skim kelapa). Hasil yang didapatkan telah memenuhi syarat BAL sebagai probiotik. Kemudian dilakukan identifikasi terhadap isolat BAL VCO melalui uji pewarnaan Gram, katalase dan tipe fermentasi. Hasil menunjukkan bahwa isolat BAL adalah Gram positif berwarna ungu yang berbentuk batang, merupakan bakteri anaerob fakultatif dan katalase negatif serta bersifat homofermentatif. Kemudian dilakukan penentuan isolat BAL yang berpotensi sebagai probiotik melalui uji antibakteri. Hasil menunjukkan bahwa isolat BAL VCO memiliki diameter zona hambat terbesar, yaitu terhadap bakteri S. aureus 8,13 mm dan E. colli 6,57 mm. Berdasarkan hasil tersebut dapat dikatakan bahwa BAL VCO paling berpotensi sebagai probiotik dibandingkan isolat lainnya. Selanjutnya dilakukan penentuan bakteri penghasil enzim lipase ekstraseluler berdasarkan terbentuknya zona bening pada media yang ditambah VCO. Hasil menunjukkan bahwa BAL VCO membentuk diameter zona bening terbesar, yaitu 7,90 mm. Aktivitas enzim lipase ditentukan dengan cara mengukur jumlah asam lemak bebas yang terhidrolisis berdasarkan persamaan garis linier hubungan antara jumlah asam lemak standar asam oleat dengan nilai absorban pada λ= 715 nm. Waktu optimum produksi enzim lipase terjadi pada hari ke-4 inkubasi (aktivitas lipase 0,021 μmol mL-1 menit-1). Kata kunci: Bakteri Asam Laktat, Probiotik, Lipase, Virgin Coconut Oil Fermentasi

Actions (login required)

View Item