PERKEMBANGAN UNIT PELAKSANA TEKNIS DAERAH (UPTD) PENGOLAHAN KULIT KOTA PADANG PANJANG TAHUN 1996-2016

Desma, Nur Azizah (2019) PERKEMBANGAN UNIT PELAKSANA TEKNIS DAERAH (UPTD) PENGOLAHAN KULIT KOTA PADANG PANJANG TAHUN 1996-2016. Diploma thesis, Universitas Andalas.

Preview	Text (Cover dan Abstrak) COVER.pdf - Published Version Download (186kB) | Preview
Preview	Text (BAB I PENDAHULUAN) BAB I.pdf - Published Version Download (478kB) | Preview
Preview	Text (BAB V KESIMPULAN) KESIMPULAN.pdf - Published Version Download (222kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR PUSTAKA) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (336kB) | Preview
	Text (SKRIPSI FULL TEXT) SKRIPSI LENGKAP.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (7MB)

Abstract

Skripsi ini berjudul “Perkembangan Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Pengolahan Kulit Kota Padangpanjang Tahun 1996-2016”. Fokus penelitian ini adalah sejarah instansi unit UPTD yang merupakan sebuah kajian sejarah yang cukup komplek. Pada sisi lain ada penjelasan-penjelasan ekonomi dan pemberdayaan yang termuat dan tersusun. Dalam penjelasan ekonomi dan pemberdayaan tersebut merangkum berbagai aspek seperti produksi, pengolahan, peningkatan kualitas produk dan SDM, serta promosi. Tugas ilmu sejarahlah merangkainya dan memberikan sebuah penjelasan serta tambahan bagi pemerintah dan masyarakat umum. UPTD Pengolahan Kulit Padangpanjang merupakan salah satu gambaran dari pembahasan sejarah suatu unit pelakana mengenai perkembangan dalam kaidah ilmu sejarah. UPTD Pengolahan Kulit Padangpanjang merupakan unit pelaksana yang bergerak dalam industri kulit dari bahan mentah hingga bahan jadi. UPTD Pengolahan Kulit Padangpanjang berdiri pada tahun 1996 dan mengalami berbagai macam pergantian status dan struktur. Sempat menjadi perusahaan PD Tuah Saiyo pada tahun 1999, sebelum akhirnya vakum di tahun 2006. Lalu kemudian diaktifkan kembali pada tahun 2010 dan kembali berstatus unit pelaksana hingga sekarang. Adanya MoU dengan Departemen Perindustrian menginisiasi lahirnya kembali UPTD Pengolahan Kulit Padangpanjang, dengan adanya mesin-mesin baru yang lebih canggih. Demi mempertahankan keberadaannya, UPTD Pengolahan Kulit telah berupaya melakukan peningkatan hasil produksi, kualitas SDM serta mengoptimalkan promosi dan kerjasama. Penelitian ini menggunakan metode penelitian sejarah yang terdiri atas empat tahapan. Pertama, heuristik yaitu, mencari, menggali dan mengumpulkan bahan-bahan sumber. Sumber yang dipakai dalam penelitian ini yaitu sumber primer seperti arsip dan wawancara dengan narasumber terkait, dan sumber sekunder seperti buku, skripsi, dan laporan hasil penelitian. Tahapan kedua, kritik yaitu menguji keakuratan dan originalitas sumber sejarah berdasarkan penganalisaan yang mendalam terhadap berbagai faktor yang terkait dengan keberadaan sumber sebagai saluran informasi sejarah. Tahapan ketiga, interpretasi yaitu memahami serta menganalisa data serta sumber-sumber yang ditemukan dilapangan menjadi suatu pemahaman yang dapat diungkapkan. Tahap keempat, historiografi yaitu menuliskan hasil data dan fakta menjadi karya sejarah.

Actions (login required)

View Item