MODEL CARING ELDERLY SEBAGAI INTERVENSI UPAYA PENCEGAHAN PERILAKU PENGABAIAN LANSIA PADA KELUARGA DI KOTA PEKANBARU

EZALINA, EZALINA (2019) MODEL CARING ELDERLY SEBAGAI INTERVENSI UPAYA PENCEGAHAN PERILAKU PENGABAIAN LANSIA PADA KELUARGA DI KOTA PEKANBARU. Doctoral thesis, Universitas Andalas.

Preview	Text (Cover dan Abstrak) Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (153kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) BAB I.pdf - Published Version Download (282kB) | Preview
Preview	Text (BAB VII) BAB VII.pdf - Published Version Download (118kB) | Preview
Preview	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (156kB) | Preview
	Text (Disertasi Full Text) Disertasi Full Text.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

Meningkatnya Umur Harapan Hidup berdampak pada meningkatnya jumlah populasi lansia. Ketidakmampuan lansia dalam menjalankan aktifitas sehari-hari akibat proses menua mengakibatkan lansia memerlukan bantuan yaitu keluarga sehingga lansia tidak terabaikan. Penelitian bertujuan mengetahui efektivitas model caring elderly sebagai upaya pencegahan perilaku pengabaian lansia pada kelurga. Penelitian dilakukan melalui tiga tahap.Tahap I untuk mengidentifikasi masalah dan kebutuhan melalui penelitian kuantitatif melalui kuesioner dari 382 orang lansia dan kualitatif dengan FGD kepada lansia dan keluarga.Tahap II untuk mengembangkan model caring elderly hasil integrasi antara penelitian tahap I, studi literatur dan konsultasi pakar. Tahap III uji coba model dengan Quasi Experiment untuk mengetahui efektivitas model caring elderly antara kelompok intervensi dan kelompok kontrol sebelum pelatihan, 1 bulan dan 3 bulan setelah pelatihan dengan menggunakan GLM-RM. Hasil tahap I didapatkan semua variabel secara signifikan berhubungan dengan perilaku pencegahan pengabaian lansia pada keluarga. Hasil tahap II dihasilkan model caring elderly dengan 3 modul buat kader (sutainable model), keluarga (care giver), dan lansia (pegangan). Hasil tahap III terdapat perbedaan secara bermakna variabel dukungan keluarga, tugas kesehatan keluarga, hubungan sosial dan aktifitas sosial lansia dan perilaku pencegahan pengabaian lansia pada pengukuran 1 bulan dan 3 bulan setelah intervensi diantara kelompok intervensi dan kelompok kontrol. Direkomendasikan kepada Kemenkes dan Dinas Kesehatan untuk mengintegrasikan pelaksanaan pada kegiatan posyandu lansia. Kata Kunci: lansia, keluarga, pengabaian, care giver, caring.

Actions (login required)

View Item