KAJIAN PENGGUNAAN ANTIBIOTIK DI RUMAH SAKIT PENDIDIKAN UNIVERSITAS ANDALAS PADANG DENGAN INDIKATOR WHO (WORLD HEALTH ORGANIZATION)

Azwardi, Arwinadiva (2019) KAJIAN PENGGUNAAN ANTIBIOTIK DI RUMAH SAKIT PENDIDIKAN UNIVERSITAS ANDALAS PADANG DENGAN INDIKATOR WHO (WORLD HEALTH ORGANIZATION). Diploma thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) COVER & ABSTRAK.pdf - Submitted Version Download (533kB)
	Text (BAB I) BAB I.pdf - Published Version Download (417kB)
	Text (BAB V) BAB V.pdf - Published Version Download (383kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (351kB)
	Text (SKRIPSI FULL TEXT) SKRIPSI FULL.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (930kB)

Abstract

Indikator WHO merupakan salah satu pedoman untuk mengidentifikasi tentang penggunaan antibiotik di rumah sakit. Indikator WHO meliputi indikator rumah sakit, indikator peresepan, indikator perawatan pasien dan tambahan. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji penggunaan antibiotik dengan indikator WHO (World Health Organization) di Rumah Sakit Universitas Andalas Padang. Penelitian ini merupakan penelitian observasional deskriptif dengan pengambilan data secara prospektif yang diambil dari apotek rumah sakit dan rekam medis pasien bulan Mei-Juni 2019. Data yang didapatkan sebanyak 214 pasien rawat inap dan 153 pasien yang sesuai kriteria inklusi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa yang memenuhi standar WHO diantaranya rumah sakit memiliki daftar formularium dengan jumlah 40 antibiotik, pembelian antibiotik dari total biaya obat rumah sakit 29,89% dan jumlah antibiotik yang diresepkan tiap pasien 2,52. Sedangkan yang tidak memenuhi standar WHO yaitu ketersediaan antibiotik di apotek rumah sakit 89,34%, jumlah hari antibiotik yang tidak tersedia 1 hari/bulan, pasien yang diresepkan satu antibiotik atau lebih 71,49%, antibiotik yang diresepkan sesuai dengan formularium 98,19%, durasi hari antibiotik yang diresepkan 2,66 hari, antibiotik yang diresepkan dengan nama antibiotik 90,54%, dosis antibiotik yang diberikan 98,45%, lama rawat pasien yang menerima antibiotik 3,87 hari dan tidak dapat melakukan tes sensitivitas. Berdasarkan hasil tersebut, dapat disimpulkan bahwa dalam penggunaan antibiotik di Rumah Sakit Pendidikan Universitas Andalas masih terdapat beberapa indikator yang belum memenuhi standar indikator WHO. Kata kunci : Penggunaan antibiotik, WHO, Indikator peresepan, Universitas Andalas

Actions (login required)

View Item