Chairani, Chairani (2014) A STUDY OF INDONESIAN-ENGLISH CODE-MIXING IN FACEBOOK STATUS UPDATES POSTED BY ENGLISH DEPARTMENT STUDENTS CLASS OF 2009. S2 thesis, Universitas Andalas.
|
Text (Skripsi Full Text)
S2 Pasca Sarjana Sastra Inggris 2014 Chairani 0910732022.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB) |
Abstract
Skripsi ini membahas tentang campur kode (code-mixing) bahasa Indonesia dan bahasa Inggris yang digunakan oleh mahasiswa Sastra Inggris Universitas Andalas angkatan 2009. Bahasa Indonesia merupakan bahasa dasar dalam penelitian ini. Tujuan dari penulisan skripsi ini pertama adalah untuk menemukan tipe-tipe campur kode (code-mixing) dari status mahasiswa Sastra Inggris angkatan 2009 Universitas Andalas ketika mengupdate status pada Facebook. Kedua adalah untuk menemukan alasan yang memungkinkan bagi mahasiswa Sastra Inggris melakukan campur kode (code-mixing) ketika mcngupdate status. Dalam penelitian ini, data diperoleh secara "on screen" pada bulan Mei dan Juni 2013. Penulis menggunakan metodologi penelitian deskriptif kualitatif yang bersifat mendeskripsikan fenomena yang ditangkap, dengan menunjukkan bukti-buktinya. Metode pengambilan data adalah metode simak bebas libat cakap (SBLC) dengan teknik catat sebagai teknik lanjutannya (Sudaryanto, 1988). Selanjutnya, data dianalisis dengan metode referensial dan hasil analisis disajikan dengan metode formal dan informal (Sudaryanto, 1993). Dalam menganalisis data, penulis menggunakan teori Musyken (20(W) untuk menemukan tipe-tipe campur kode (code-mixing) dan menggunakan teori Hoffman (1991) untuk menemukan alasan dari mahasiswa Sastra Inggris melakukan campur kode (code-mixing). Dari hasil analisis ditemukan beberapa tipe campur kode (code-mixing) yang digunakan oleh mahasiswa Sastra Inggris Universitas Andalas angkatan 2009 yaiiu insersi (inseriion) 15 kali, altemasi (alternation) 5 kali dan lexikalisasi kongruen (congruent lexicalization) 1 kali. Selanjutnya, alasan mahasiswa Sastra Inggris angkatan 2009 menggunakan campur kode (code-mixing) ketika mengupdate status yaitu talking about particular topic 8 kali, because of real lexical need 6 kali, being emphatic about something 2 kali, repetition used for clarification 2 kali, to exclude other people when a comment is intended for only a limited audience sekali, interjection (inserting sentence fillers or sentence connectors) sekali, dan intention of clarifying the speech content for interlocutor sekali. Insersi (insertion) adalah tipe campur kode (code-mixing) yang paling banyak muncul dan campur kodenya terjadi dengan menyisipkan kata benda ditengah kalimat. Talking about particular topic adalah alasan paling banyak ditemukan dalam melakukan campur kode ketika mengupdate status pada Facebook.
| Item Type: | Thesis (S2) |
|---|---|
| Supervisors: | Wulan Fauzanna, S.S, M.EIL ; Novalinda, M.Hum |
| Uncontrolled Keywords: | campur kode, Facebook, update status |
| Subjects: | P Language and Literature > PR English literature |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Budaya > S1 Sastra Inggris |
| Depositing User: | Pustakawan Marne Dardanellen |
| Date Deposited: | 11 Nov 2025 02:01 |
| Last Modified: | 11 Nov 2025 02:01 |
| URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/515596 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |

["Plugin/Screen/EPrint/Box/Plumx:title" not defined]
["Plugin/Screen/EPrint/Box/Plumx:title" not defined]