Mi Kering Bebas Gluten Substitusi Ubi Jalar Kuning (Ipomoea batatas .L), Fortifikasi Protein dan Antioksidan Sebagai Makanan Selingan Balita Stunting Usia 12-59 Bulan

Suhadi, Mutia Farizky (2025) Mi Kering Bebas Gluten Substitusi Ubi Jalar Kuning (Ipomoea batatas .L), Fortifikasi Protein dan Antioksidan Sebagai Makanan Selingan Balita Stunting Usia 12-59 Bulan. S1 thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Cover dan Abstrak)
COVER & ABSTRAK.pdf - Published Version

Download (128kB)
[img] Text (BAB 1 PENDAHULUAN)
BAB 1.pdf - Published Version

Download (132kB)
[img] Text (Bab 6 Kesimpulan dan Saran)
BAB 6.pdf - Published Version

Download (101kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (113kB)
[img] Text (SKRIPSI FULL)
SKRIPSI FULL.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (7MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengembangkan produk mi kering bebas gluten sebagai makanan selingan bergizi untuk balita stunting usia 12–59 bulan, dengan substitusi ubi jalar kuning (Ipomoea batatas L.) serta fortifikasi protein dari ikan teri nasi dan antioksidan dari bunga telang. Penelitian ini menggunakan metode penelitian eksperimen murni dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) menggunakan empat formula: F0 (kontrol), F1, F2, dan F3 dengan variasi proporsi tepung tapioka, tepung ubi jalar kuning, bubuk ikan teri nasi, dan bubuk bunga telang. Analisis meliputi uji organoleptik, uji proksimat, serta uji aktivitas antioksidan (IC50). Analisis data menggunakan SPSS dengan uji normalitas yang dilanjutkan uji Kriskal Wallis dengan taraf 5% dan dilakukan uji lanjutan dengan Mann-Whithney untuk melihat perbedaan nyata pada data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa F1 (60% tapioka, 28% ubi jalar kuning, 10% ikan teri nasi, 2% bunga telang) merupakan formula terpilih dengan daya terima tertinggi dan kandungan gizi seimbang, meskipun aktivitas antioksidan tertinggi terdapat pada F3 (20.907 ppm, kategori sangat lemah). F1 memiliki kadar air 13,33%, protein 5,45 g, lemak 7,6 g, dan karbohidrat 29,08 g per 55 g saji. Produk ini berpotensi memenuhi sebagian kebutuhan gizi balita stunting dan dapat dijadikan makanan tambahan berbasis pangan lokal yang praktis, bergizi, dan fungsional. Berdasarkan taraf perlakuan setiap formula didapatkan bahwa formula terpilih adalah F1 dengan 60% tapioka, 28% ubi jalar kuning, 10% ikan teri nasi, 2% bunga telang . Formula terpilih (F1) memenuhi kriteria mutu organoleptik dan gizi sesuai SNI, berpotensi meningkatkan asupan protein dan antioksidan, serta mendukung upaya pencegahan dan penanganan stunting berbasis bahan pangan lokal yang terjangkau dan berkelanjutan.

Item Type: Thesis (S1)
Subjects: R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
Divisions: Fakultas Kesehatan Masyarakat > S1 Gizi
Depositing User: S1 Gizi Gizi
Date Deposited: 07 Nov 2025 08:29
Last Modified: 07 Nov 2025 08:29
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/515432

Actions (login required)

View Item View Item