Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Cabai Rawit (Capsicum frutescens L.) dengan Pemberian Beberapa Dosis Pupuk Hayati

Prawira, Fachrizky Erdi (2025) Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Cabai Rawit (Capsicum frutescens L.) dengan Pemberian Beberapa Dosis Pupuk Hayati. S1 thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (246kB)
	Text (Bab I) BAB I.pdf - Published Version Download (212kB)
	Text (Bab V) BAB V.pdf - Published Version Download (143kB)
	Text (Daftar Pustaka) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (232kB)
	Text (Skripsi full text) Fachrizky Erdi_Skripsi full.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Cabai rawit merupakan tanaman hortikultura yang memiliki nilai ekonomi tinggi serta kaya akan protein, karbohidrat dan vitamin. Produksi cabai rawit di Indonesia mengalami fluktuasi. Upaya untuk mengatasi hal tersebut salah satunya dengan penggunaan pupuk hayati pada tanaman cabai rawit. Pupuk hayati mengandung mikroorganisme yang membantu pertumbuhan tanaman cabai rawit. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan dosis pupuk hayati terbaik yang mampu mempengaruhi pertumbuhan dan hasil tanaman cabai rawit. Penelitian telah dilaksanakan di lahan pertanian Kelurahan Bandar Buat, Kecamatan Lubuk Kilangan, Kota Padang, Sumatra Barat pada bulan Januari sampai Mei 2025. Penelitian ini menggunakan metode percobaan disusun dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 5 perlakuan dan 3 ulangan yaitu pupuk hayati dengan dosis 0 g/tanaman, 5 g/tanaman, 10 g/tanaman, 15 g/tanaman dan 20 g/tanaman. Variabel yang diamati pada penelitian ini meliputi tinggi tanaman, diameter batang, jumlah daun, umur muncul berbunga, jumlah buah per tanaman, bobot buah per tanaman, bobot buah per petakan, bobot segar akar dan hasil per hektar. Hasil yang diperoleh dianalisis dengan ANOVA, dilanjutkan dengan Duncan’s New Multiple Range Test (DNMRT) pada taraf nyata 5%. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa pemberian pupuk hayati dengan dosis 15 g/tanaman memberikan hasil yang terbaik terhadap hasil panen tanaman cabai rawit selama 6 kali panen.

Actions (login required)

View Item