Implementasi 5R dengan Dukungan Website di Laboratorium Sentral Universitas Andalas

Chalid, Chofifah Anhar (2025) Implementasi 5R dengan Dukungan Website di Laboratorium Sentral Universitas Andalas. S1 thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover & Abstrak) Cover & Abstrak.pdf - Published Version Download (1MB)
	Text (Bab I - Pendahuluan) Bab I - Pendahuluan.pdf - Published Version Download (808kB)
	Text (Bab VI - Penutup) Bab VI - Penutup.pdf - Published Version Download (564kB)
	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (396kB)
	Text (Tugas Akhir) Tugas Akhir.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (16MB) | Request a copy

Abstract

Laboratorium Sentral Universitas Andalas menaungi sembilan unit laboratorium pendidikan dan riset yang digunakan secara intensif untuk kegiatan praktikum dan penelitian. Observasi awal di salah satu unit, yaitu laboratorium pendidikan fisika, menunjukkan adanya permasalahan berupa penyimpanan peralatan yang belum teratur, area kerja kurang bersih, ketiadaan prosedur standar, serta rendahnya kesadaran terhadap praktik 5R (Ringkas, Rapi, Resik, Rawat, dan Rajin). Kondisi serupa juga ditemui pada unit lainnya, sehingga diperlukan penerapan sistem manajemen yang lebih terstruktur. Penelitian ini bertujuan untuk menerapkan metode 5R dengan dukungan website guna meningkatkan keteraturan, kebersihan, dan efisiensi pengelolaan laboratorium. Metode penelitian yang digunakan adalah gabungan pendekatan kualitatif dan kuantitatif. Pendekatan kualitatif dilakukan melalui observasi dan wawancara untuk memetakan kondisi aktual laboratorium, sedangkan pendekatan kuantitatif dilakukan dengan checklist audit 5R untuk menilai hasil implementasi. Penelitian dilaksanakan selama libur semester dengan melibatkan analis laboratorium dari seluruh unit. Website 5R berperan sebagai alat bantu dalam pendataan kondisi peralatan, pelabelan red tag, rekapitulasi data, serta penjadwalan audit, sehingga proses dokumentasi dan pemantauan dapat dilakukan secara digital, lebih cepat, dan transparan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa skor rata-rata checklist 5R meningkat dari 2,59 (51,71%) dengan kategori cukup menjadi 3,97 (79,49%) dengan kategori baik. Saat kegiatan praktikum aktif, nilai checklist tetap berada pada kategori baik (3,86 atau 77,19%), menandakan bahwa budaya 5R dapat dipertahankan meskipun aktivitas laboratorium meningkat. Peningkatan terbesar terjadi pada aspek Rawat (+1,73) dan Rajin (+1,58), diikuti Ringkas (+1,44). Aspek Rawat meningkat karena kepatuhan terhadap standar kebersihan dan perawatan alat, sedangkan aspek Rajin didorong oleh pencatatan poin staf yang menumbuhkan kedisiplinan. Website 5R mendukung pendataan, pelaporan, dan pengawasan yang lebih teratur melalui fitur red tag digital dan dashboard digital. Dengan demikian, penerapan 5R dengan dukungan website terbukti mampu meningkatkan keteraturan, kebersihan, dan efisiensi, serta memperkuat budaya kerja laboratorium yang lebih disiplin dan berkelanjutan. Hasil penelitian ini menjadi dasar pengembangan sistem manajemen laboratorium terpadu berbasis digital di lingkungan Universitas Andalas.

Actions (login required)

View Item