Evaluasi Pelaksanaan Program Kesehatan Reproduksi Bagi Calon Pengantin Di Wilayah Kerja Puskesmas Ujung Gading Kabupaten Pasaman Barat Tahun 2018

Silvia, Silvia (2019) Evaluasi Pelaksanaan Program Kesehatan Reproduksi Bagi Calon Pengantin Di Wilayah Kerja Puskesmas Ujung Gading Kabupaten Pasaman Barat Tahun 2018. Diploma thesis, Universitas Andalas.

Preview	Text (Cover dan Abstrak) COVER + ABSTRAK.pdf - Published Version Download (204kB) | Preview
Preview	Text (BAB 1 Pendahuluan) BAB 1 PENDAHULUAN.pdf - Published Version Download (51kB) | Preview
Preview	Text (BAB 6 Kesimpulan dan Saran) BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN.pdf - Published Version Download (40kB) | Preview
Preview	Text (Daftar Pustaka) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (39kB) | Preview
	Text (Skripsi Full Text) TUGAS AKHIR ILMIAH UTUH.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (10MB)

Abstract

Tujuan Penelitian Angka Kematian Ibu di Wilayah Kerja Puskesmas Ujung Gading mengalami peningkatan dari tahun 2015 dengan 1 kasus menjadi 3 kasus di tahun 2016 dan 2017. Banyak catin yang belum mengetahui tujuan program ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pelaksanaan program kesehatan reproduksi bagi calon pengantin di Wilayah Kerja Puskesmas Ujung Gading Kabupaten Pasaman Barat tahun 2018. Metode Metode penelitian kualitatif menggunakan pendekatan sistem. Penelitian dilakukan pada bulan Mei-September 2019 di Wilayah Kerja Puskesmas Ujung Gading Kabupaten Pasaman Barat. Penentuan informan secara purposive sampling. Informan utama berjumlah 1 orang yaitu penanggungjawab program catin sedangkan informan triangulasi berjumlah 8 orang, dan peserta FGD berjumlah 6 orang WUS. Hasil Hasil penelitian menunjukan pada komponen input: kebijakan Peraturan Nagari dan PMK, belum ada SOP, sudah ada tenaga yang bertanggungjawab, belum ada dana yang dialokasikan puskesmas, sarana dan prasarana sudah cukup memadai. Komponen proses: belum adanya perencanaan tingkat puskesmas, belum ada SK penanggungjawab, pelaksanaan berupa pelayanan pemeriksaan status gizi, konseling kespro, konseling gizi bila dirasa perlu pemeriksaan tes urine, imunsasi TT, serta pengawasan belum dilakukan secara berkala. Komponen output: belum berjalan optimal. Kesimpulan Pelaksanaan kesehatan reproduksi bagi calon pengantin belum optimal dari segi input, proses dan ouput. Diharapkan kepada Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pasaman Barat untuk memperbaiki pelaksanaan program kesehatan reproduksi bagi calon pengantin. Daftar Pustaka : 40 (1998-2018) Kata Kunci : Evaluasi, Kesehatan Reproduksi, Calon Pengantin

Actions (login required)

View Item