Eksistensi Diri Generasi Z di TikTok Melalui Penggunaan Fast Fashion

Aulia, Rahma (2025) Eksistensi Diri Generasi Z di TikTok Melalui Penggunaan Fast Fashion. S1 thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) COVER ABSTRAK.pdf - Published Version Download (147kB)
	Text (Bab 1) BAB 1.pdf - Published Version Download (126kB)
	Text (Bab 5) BAB 5 PENUTUP.pdf - Published Version Download (105kB)
	Text (Daftar Pustaka) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (134kB)
	Text (Skripsi Fulltext) Rahma Aulia_2110868002_Skripsi.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

TikTok menjadi salah satu media sosial yang paling sering digunakan oleh Generasi Z untuk mengekspresikan diri dan berinteraksi. Dalam konteks fast fashion, platform ini berperan sebagai ruang pembentukan identitas sosial sekaligus media untuk menegaskan eksistensi diri melalui konten fashion. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perilaku dan pola konsumsi Generasi Z dalam menggunakan fast fashion sebagai bentuk eksistensi diri di TikTok. Penelitian ini berlandaskan pada teori Identitas Sosial oleh Henri Tajfel, yang menjelaskan individu membangun identitasnya melalui tahap kategorisasi sosial, identifikasi sosial, dan perbandingan sosial. Metode yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan studi kasus dan paradigma konstruktivisme. Informan ditentukan melalui teknik purposive sampling, sedangkan data dikumpulkan melalui observasi, wawancara mendalam, dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan, pertama, eksistensi diri Generasi Z di TikTok diwujudkan melalui fashion sebagai bentuk ekspresi identitas dan upaya memperoleh pengakuan sosial. Fashion menjadi media untuk menampilkan diri dan berinteraksi yang menyeimbangkan keaslian style fashion dengan tuntutan tren, brand, serta selera audiens. Kedua, pola konsumsi fast fashion Generasi Z terbentuk dari dorongan algoritma, tren fashion, dan rasa FOMO yang mempengaruhi cara informan menampilkan diri. Aktivitas konsumsi dipahami sebagai upaya memperkuat identitas dan mewujudkan eksistensi diri melalui pembaruan gaya yang terus disesuaikan dengan konteks sosial di TikTok. Studi ini memberikan wawasan mengenai bagaimana media sosial membentuk pola konsumsi dan konstruksi identitas Generasi Z melalui fast fashion sebagai bentuk eksistensi diri di TikTok.

Actions (login required)

View Item