SYAFNIL ADNAN: KIPRAH DAN PERJALANAN KARIR DALAM DUNIA PENDIDIKAN DI KOTA PAYAKUMBUH (2005-2017)

Shahirah, Nur (2025) SYAFNIL ADNAN: KIPRAH DAN PERJALANAN KARIR DALAM DUNIA PENDIDIKAN DI KOTA PAYAKUMBUH (2005-2017). S1 thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) ABSTRAK.pdf - Published Version Download (496kB)
	Text (BAB 1 PENDAHULUAN) BAB1 PEBDAHULUAN.pdf - Published Version Download (771kB)
	Text (BAB V KESIMPULAN) BAB V.pdf - Published Version Download (380kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) Dapus.pdf - Published Version Download (508kB)
	Text (SKRIPSI FULL) SKRIPSI FULL (1).pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (5MB) | Request a copy

Abstract

Skripsi ini berjudul “Syafnil Adnan: Perjalanan Karir Seorang Pendidik di Kota Payakumbuh Tahun 2005–2017.” Fokus penelitian ini adalah menelusuri latar belakang kehidupan Syafnil Adnan, perjalanan pendidikan yang ditempuhnya sejak masa kecil hingga perguruan tinggi, serta kiprahnya dalam dunia pendidikan di Kota Payakumbuh. Penelitian ini juga mengkaji bagaimana Syafnil Adnan meniti karir dari seorang guru biasa hingga dipercaya memegang jabatan kepala sekolah di beberapa satuan pendidikan menengah. Tema ini penting diteliti karena biografi tokoh lokal dalam dunia pendidikan masih jarang ditulis, padahal kisah hidupnya memberikan gambaran nyata mengenai dinamika pendidikan di daerah. Metode penelitian yang digunakan adalah metode sejarah dengan melalui empat tahapan, yaitu heuristik, kritik sumber, interpretasi, dan historiografi. Sumber penelitian diperoleh dari wawancara langsung dengan keluarga, rekan sejawat, dan murid, serta dokumen pribadi, arsip sekolah, dan literatur terkait sejarah pendidikan Indonesia. Metode ini dipilih karena mampu mengungkapkan perjalanan hidup tokoh secara kronologis sekaligus menempatkannya dalam konteks sosial, politik, dan budaya pada zamannya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Syafnil Adnan lahir di Barulak, Tanah Datar, dari keluarga sederhana yang menjunjung tinggi pendidikan sebagai sarana mobilitas sosial. Ia menempuh pendidikan formal di Sekolah Rakyat Barulak, SMPN 1 Batusangkar, SMEA Negeri Payakumbuh, dan melanjutkan ke IKIP Padang jurusan Pendidikan Ekonomi Koperasi. Karirnya dimulai pada tahun 1980 sebagai guru di SMPP 25 Payakumbuh, kemudian dipercaya menjadi Wakil Kepala Sekolah Bidang Humas. Setelah lebih dari dua dekade menjadi pendidik, ia diangkat sebagai kepala sekolah dan memimpin SMPN 8 Payakumbuh, SMAN 3 Payakumbuh, SMAN 4 Payakumbuh, serta SMPN 7 Payakumbuh. Kesimpulan penelitian ini menegaskan bahwa keberhasilan Syafnil Adnan dalam kepemimpinannya tidak terlepas dari penerapan gaya kepemimpinan transformasional. Ia mampu menginspirasi guru dan siswa untuk meningkatkan kualitas akademik maupun nonakademik melalui pembinaan yang disiplin, religius, dan kompetitif. Selain itu, ia berhasil mempertahankan keberlanjutan prestasi sekolah serta membangun kepercayaan masyarakat terhadap institusi pendidikan yang dipimpinnya. Dengan demikian, biografi Syafnil Adnan tidak hanya menggambarkan perjalanan hidup seorang tokoh pendidikan, tetapi juga memperlihatkan mobilitas sosial masyarakat Minangkabau melalui jalur pendidikan serta memberikan gambaran nyata mengenai dinamika sejarah pendidikan di Kota Payakumbuh.

Actions (login required)

View Item