PENGARUH PEMBERIAN BERBAGAI KONSENTRASI BIOSAKA TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN BAWANG PUTIH ( Allium sativum L. )

NOVRI, HAMDANI (2025) PENGARUH PEMBERIAN BERBAGAI KONSENTRASI BIOSAKA TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN BAWANG PUTIH ( Allium sativum L. ). S1 thesis, UNIVERSITAS ANDALAS.

	Text cover skripsi nofri.pdf Download (470kB)
	Text BAB I nofri hamdani.pdf Restricted to Repository staff only Download (165kB)
	Text BAB V nofri.pdf Restricted to Repository staff only Download (124kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA nofri.pdf Restricted to Repository staff only Download (215kB)
	Text SKRIPSI FULL NOFRI.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Bawang putih (Allium sativum L.) merupakan salah satu komoditas hortikultura penting di Indonesia yang memiliki berbagai manfaat, baik sebagai bahan pangan maupun sebagai obat tradisional. Produksi bawang putih di Indonesia mengalami fluktuasi dalam beberapa tahun terakhir. Selain itu, petani saat ini sering menggunakan pupuk anorganik dalam budidaya bawang putih. Untuk menjaga dan meningkatkan produksi bawang putih, salah satu upaya yang dapat dilakukan adalah dengan menggunakan varietas unggul dan pemupukan yang ramah lingkungan, yaitu dengan menggunakan bawang putih varietas Lumbu Kuning dan biosaka sebagai alternatif untuk mengurangi penggunaan pupuk anorganik. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian biosaka terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman bawang putih varietas Lumbu Kuning. Penelitian ini telah dilaksanakan di jorong batang hari Alahan Panjang (Danau Kembar), Kabupaten Solok, Sumatera Barat pada bulan Maret sampai bulan Juni 2025. Rancangan yang digunakan dalam percobaan ini adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari 5 taraf perlakuan konsentrasi biosaka, yaitu 0 ml/L, 10 ml/L, 20 ml/L, 30 ml/L dan 40 ml/L dengan empat kali ulangan. Data dianalisis secara statistik dengan uji F pada taraf 5%. Hasil analisis dinyatakan berbeda signifikan secara statistik jika p-value < 0,05. Hasil penelitian menunjukkan pemberian biosaka dengan konsentrasi 40 ml/l memberikan pengaruh terhadap tinggi tanaman, jumlah daun, diameter umbi, bobot segar umbi per tanaman,bobot kering umbi per petak, bobot kering umbi per hektar, tetapi tidak berpengaruh terhadap susut bobot umbi dikarenakan Biosaka tidak bekerja secara langsung dalam menekan laju susut bobot, melainkan melalui perbaikan struktur sel, penguatan jaringan, dan peningkatan aktivitas enzim serta antioksidan dalam tanaman.

Actions (login required)

View Item