UJI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN, TOKSISITAS, KANDUNGAN FENOLIK TOTAL FRAKSI HEKSANA, ETIL ASETAT DAN METANOL-AIR DARI DAUN SRIKAYA (Annona squamosa L)

Aidilfitri, Noni (2025) UJI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN, TOKSISITAS, KANDUNGAN FENOLIK TOTAL FRAKSI HEKSANA, ETIL ASETAT DAN METANOL-AIR DARI DAUN SRIKAYA (Annona squamosa L). S1 thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (145kB)
	Text (Bab 1 Pendahuluan) BAB 1 Pendahuluan.pdf - Published Version Download (331kB)
	Text (Bab 5 Kesimpulan) BAB 5 Kesimpulan dan Saran.pdf - Published Version Download (67kB)
	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (118kB)
	Text (E-Skripsi Full) E-Skripsi Full.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only until 13 October 2026. Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Srikaya (Annona squamosa L.) merupakan tanaman yang sering dijumpai di Indonesia khususnya di daerah Sumatera, Jawa dan Kalimantan. Tanaman srikaya juga tersebar di daerah subtropis dan tropis yaitu Asia, Afrika, dan Amerika. Buah srikaya kaya akankandungan nutrisi seperti karbohidrat, vitamin C, serat, glikosida, mineral dan metabolit sekunder. Berbagai bagian dari tanaman srikaya (Annona squamosa L.) telah diketahui mengandung senyawa metabolit sekunder, antara lain mengandung senyawa alkaloid, flavonoid, glikosida, tannin dan fenolik yang berpotensi sebagai antioksidan dan antidiabetik. Penelitian ini bertujuan untuk menguji aktivitas antioksidan, toksisitas dan kandungan fenolik total fraksi heksana, etil asetat dan metanol-air dari daun srikaya. Fraksinasi ekstrak metanol daun srikaya dilakukan secara partisi cair-cair menggunakan corong pisah menggunakan pelarut heksana dan etil asetat. Kadar fenolik total diukur dengan reagen Folin Ciocalteu, aktivitas antioksidan dengan metode DPPH dan toksisitas dengan metode Brine-Shrimp Lethality Test (BSLT). Hasil penelitian menunjukkan bahwa Kandungan fenolik total tertinggi diperoleh pada fraksi metanol-air (296,785 mg GAE/g ekstrak), diikuti fraksi etil asetat (203,928 mg GAE/g) dan heksana (112,857 mg GAE/g). Aktivitas antioksidan juga sejalan dengan kandungan fenolik total, di mana fraksi metanol-air memiliki aktivitas antioksidan sangat kuat dengan nilai IC50 terendah (6,089 mg/L), diikuti fraksi etil asetat (18,349 mg/L) dan heksana (41,218 mg/L). Aktivitas toksisitas menunjukkan fraksi etil asetat dengan nilai LC50 0,3727 mg/L dan heksana nilai LC50 0,7169 mg/L bersifat sangat toksik, sedangkan fraksi metanol-air nilai LC50 527,2298 mg/L menunjukkan toksisitas lemah.Kata kunci: Aktivitas antioksidan, Annona squamosa L, fenolik total, metabolit sekunder,toksisitas

Actions (login required)

View Item