METODE INFEKSI BUATAN PARTIKEL Geminivirus PADA TANAMAN CABAI {Capsicum annuum L.)

UTAMI, HASHLIN PASCANANDA (2014) METODE INFEKSI BUATAN PARTIKEL Geminivirus PADA TANAMAN CABAI {Capsicum annuum L.). S1 thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (FULL TEXT)
S1 Pertanian 2004 Hashlin Pascananda Utami 1010212036.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)

Abstract

Metode infeksi buatan bermanfaat dalam proses pemahaman mengenai mekanisme Geminivirus menyerang dan menginfeksi sebuah tanaman sehingga tanaman tersebut dapat menunjukkan gejala. Ada beberapa metode infeksi buatan antara lain penularan menggunakan kutu kebul, penyambungan dan inokulasi mekanis. Hanya metode infeksi dengan kutu kebul dan penyambungan yang dapat bekerja untuk Geminivirus, namun kedua imetode tersebut memiliki tahapan yang rumit dan tidak praktis. Tujuan dari penelitian ini adalah mendapatkan metode infeksi buatan Geminivirus pada tanaman cabai yang lebih tepat dan praktis, yakni metode injeksi. Deteksi partikel Geminivirus pada tanaman sumber inokulum dilakukan dengan isolasi DNA dan amplifikasi DNA in vitro dengan primer PALIV1978 dan PAR1C715. Tanaman uji diberi kondisi kedap serangga. Dua kombinasi perlakuan dalam penelitian ini adalah perlakuan perbedaan rasio daun sakit yang berasal dari tanaman sumber inokulum dengan larutan penyangga potassium pospat (0,1 M; pH 8) dan perlakuan lokasi penginjeksian pada tunas, bagian tengah tulang daun utama permukaan bawah daun 3 daun teratas dan pada petiol 3 daun teratas. Tanaman uji yang memperlihatkan gejala morfologis terserang Geminivirus dianalisis secara molekuler melalui isolasi dan amplifikasi DNA in vitro. Pada penelitian ini, infeksi buatan Geminivirus dengan metode injeksi pada tanaman cabai berhasil dilakukan dengan nilai insidensi penyakit 16,67% dan rata-rata intensitas penyakit 53,31% pada minggu ke-empat setelah masa injeksi. Infeksi buatan dengan menggunakan metode injeksi merupakan metode infeksi buatan yang dapat mendukung terjadinya infeksi akibat Geminivirus dengan masa inkubasi cukup singkat yakni berkisar 7-15 hari dan praktis dalam pengaplikasian.

Item Type: Thesis (S1)
Supervisors: Prof. Dr. Sc. Agr. Ir. H. Jamsari, MP ; Nurwanita Ekasari Putri, SP, MSi
Uncontrolled Keywords: Infeksi Buatan, Geminivirus, Capsicum annum, Injeksi partikel virus, Cabai
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Fakultas Pertanian > S1 Agroekoteknologi
Depositing User: Pustakawan Marne Dardanellen
Date Deposited: 16 Sep 2025 04:34
Last Modified: 16 Sep 2025 04:34
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/511737

Actions (login required)

View Item View Item