PENYELESAIAN WANPRESTASI YANG DILAKUKAN NASABAH DALAM PERJANJIAN PINJAM MEMINJAM PADA PT. PERMODALAN NASIONAL MADANI (PNM) MEKAAR DI KECAMATAN PANCUNG SOAL KABUPATEN PESISIR SELATAN

PRATAMA, GILANG ZAKY (2025) PENYELESAIAN WANPRESTASI YANG DILAKUKAN NASABAH DALAM PERJANJIAN PINJAM MEMINJAM PADA PT. PERMODALAN NASIONAL MADANI (PNM) MEKAAR DI KECAMATAN PANCUNG SOAL KABUPATEN PESISIR SELATAN. S1 thesis, UNIVERSITAS ANDALAS.

	Text (COVER) COVER.pdf - Published Version Download (2MB)
	Text (BAB I) BAB 1 .pdf - Published Version Download (776kB)
	Text (BAB PENUTUP) BAB PENUTUP.pdf - Published Version Download (513kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (567kB)
	Text (SKRIPSI FULL) skripsi full.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Wanprestasi menjadi isu penting dalam hubungan antara kreditur dan debitur, karena dapat memengaruhi stabilitas keuangan individu dan lembaga. Oleh karena itu, memahami penyebab dan solusi yang diterapkan menjadi krusial. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis Penyelesaian wanprestasi dalam perjanjian pinjam meminjam di PT. Permodalan Nasional Madani (PNM) Mekaar, Kecamatan Pancung Soal, Kabupaten Pesisir Selatan. Metode penelitian yang digunakan adalah yuridis empiris dengan pendekatan kualitatif, di mana data dikumpulkan melalui wawancara mendalam dengan nasabah dan petugas dari PNM, serta analisis dokumen terkait perjanjian pinjam meminjam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa wanprestasi dipicu oleh beberapa faktor, termasuk kondisi ekonomi yang tidak stabil, peningkatan biaya kebutuhan sehari-hari, dan kendala dalam menjalankan usaha. Banyak nasabah mengalami penurunan pendapatan yang signifikan, sehingga menghambat kemampuan mereka untuk membayar angsuran tepat waktu. Selain itu, sistem tanggung renteng yang diterapkan PNM Mekaar memberikan tantangan tersendiri, di mana anggota kelompok saling bertanggung jawab terhadap pembayaran angsuran. Jika satu anggota gagal membayar, anggota lain harus menalangi, yang dapat menciptakan beban bagi yang disiplin. Dalam menghadapi wanprestasi, PNM Mekaar mengambil langkah-langkah seperti penagihan langsung dan tanggung renteng Penelitian ini juga merekomendasikan perlunya peningkatan program pelatihan yang fokus pada manajemen keuangan dan pengembangan usaha, serta adaptasi sistem pembayaran yang lebih fleksibel. Dengan langkah-langkah ini, diharapkan PNM dapat lebih efektif mendukung nasabah dalam memenuhi kewajiban pembayaran dan meningkatkan stabilitas ekonomi masyarakat. Kata Kunci : Penyelesaian, wanprestasi, PT PNM MEKAAR

Actions (login required)

View Item