POPULASI DAN TINGKAT SERANGAN KEPIK RENDA (Vatiga illudens) (Hemiptera: Tingidae) PADA TANAMAN SINGKONG (Manihot esculenta Crantz) DI SUMATERA BARAT

Ahmad, Farhan (2025) POPULASI DAN TINGKAT SERANGAN KEPIK RENDA (Vatiga illudens) (Hemiptera: Tingidae) PADA TANAMAN SINGKONG (Manihot esculenta Crantz) DI SUMATERA BARAT. S1 thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Cover & Abstrak)
Text (Cover dan Abstrak).pdf - Published Version

Download (338kB)
[img] Text (BAB I (Pendahuluan))
Text (BAB I PENDAHULUAN).pdf - Published Version

Download (286kB)
[img] Text (BAB V (Penutup))
Text (BAB V PENUTUP).pdf - Published Version

Download (273kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
Text (DAFTAR PUSTAKA).pdf - Published Version

Download (241kB)
[img] Text (Full Text)
Full Text.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (5MB) | Request a copy

Abstract

Kepik renda (Vatiga illudens) (Hemiptera: Tingidae) merupakan salah satu hama penting yang menyerang tanaman singkong. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui populasi dan tingkat serangan Vatiga illudens yang menyerang tanaman singkong di Sumatera Barat. Penelitian ini telah dilaksanakan dari bulan Januari sampai April 2025. Survei dilakukan di Kabupaten Lima Puluh Kota, Kabupaten Tanah Datar, Kabupaten Padang Pariaman, dan Kabupaten Agam. Identifikasi kepik renda dilakukan di Laboratorium, Fakultas Pertanian, Universitas Andalas. Pengamatan dilakukan sebanyak 3 kali dengan interval waktu dua minggu. Parameter pengamatan yaitu kondisi pertanaman singkong, morfologi kepik renda, kepadatan populasi, persentase tanaman terserang, dan intensitas serangan. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa spesies kepik renda yang menyerang singkong di Provinsi Sumatera Barat adalah Vatiga illudens (Hemiptera: Tingidae). Kepadatan populasi tertinggi terdapat di Kecamatan Luak, Kabupaten Lima Puluh Kota (32,41 individu/daun) dan kepadatan populasi terendah terdapat di Kecamatan Kampung Dalam, Kabupaten Padang Pariaman (15,95 individu/daun). Kepadatan populasi tertinggi ditemukan pada daun basal (27,59 individu/daun), sementara kepadatan populasi terendah ditemukan pada daun apikal (17,55 individu/daun). Kepadatan populasi nimfa tertinggi ditemukan sebesar 11,68 individu/daun, sementara kepadatan populasi imago ditemukan sebesar 11,03 individu/daun. Persentase tanaman terserang mencapai 100%. Intensitas serangan V. illudens pada semua lokasi penelitian dikategorikan rusak sedang, dengan intensitas serangan tertinggi terdapat di Kecamatan Luak, Kabupaten Lima Puluh Kota (49,44 %) dan intensitas serangan terendah terdapat di Kecamatan Sungai Tarab, Kabupaten Tanah Datar (38,55 %).

Item Type: Thesis (S1)
Supervisors: Prof. Dr. Ir. Reflinaldon, M.Si Prof. Dr. Ir. Hidrayani, MSc
Uncontrolled Keywords: Intensitas Serangan, Kepadatan Populasi, Singkong,Vatiga Illudens
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Fakultas Pertanian > S1 Proteksi Tanaman
Depositing User: S1 Agroteknologi Agroteknologi
Date Deposited: 03 Sep 2025 01:40
Last Modified: 03 Sep 2025 01:40
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/510262

Actions (login required)

View Item View Item