PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP ANAK KORBAN TINDAK PIDANA PELECEHAN SEKSUAL DENGAN MODUS CHILD GROOMING DI WILAYAH HUKUM POLDA METRO JAYA

Fadhil, Muhammad (2025) PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP ANAK KORBAN TINDAK PIDANA PELECEHAN SEKSUAL DENGAN MODUS CHILD GROOMING DI WILAYAH HUKUM POLDA METRO JAYA. S1 thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Cover dan Abstrak)
Cover dan abstrak.pdf - Published Version

Download (164kB)
[img] Text (Bab I Pendahuluan)
Bab I.pdf - Published Version

Download (441kB)
[img] Text (Bab IV Penutup)
Bab IV.pdf - Published Version

Download (127kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (263kB)
[img] Text (Skripsi Full Text)
Skripsi Full.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)

Abstract

ABSTRAK Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi merupakan suatu yang harus ada dan diikuti oleh masyarakat modern saat ini. Pengguna internet saat ini bukan hanya orang dewasa saja melainkan juga anak-anak. Internet selain memberikan dampak positif bagi anak, juga memberikan dampak negatif. Pelecehan seksual terhadap anak dengan modus child grooming merupakan suatu bentuk kejahatan tindak pidana pelecehan seksual terbaru. Child grooming merupakan proses mendekati anak dengan tujuan membujuk mereka agar bersedia melakukan aktivitas seksual. Teknik Grooming yang dilakukan oleh pelaku atau disebut groomer adalah dengan cara mendekati, merayu dan melakukan tipu muslihat melalui media sosial ataupun secara langsung. Permasalahan dalam penelitian ini adalah: bagaimanakah upaya perlindungan hukum oleh pihak Kepolisian terhadap anak sebagai korban tindak pidana pelecehan seksual dengan modus child grooming dan apa saja kendala dalam upaya perlindungan hukum oleh pihak Kepolisian terhadap anak sebagai korban tindak pidana pelecehan seksual dengan modus child grooming. Metode penelitian menggunakan pendekatan yuridis empiris, data yang digunakan adalah data sekunder dan data primer. Studi yang dilakukan dengan studi lapangan dan studi kepustakaan. Adapun narasumber pada penelitian ini terdiri dari Kepolisian Polda Metro Jaya dalam hal ini yaitu Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA), analisis data yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Hasil penilitian menunjukan bahwa pihak kepolisan telah melaksanakan peraturan perundang-undang dengan baik dalam memberikan perlindungan terhadap anak sebagai korban pelecehan seksual dengan modus child grooming, serta dengan menempatkan anak di ruang khusus saat pemeriksaan, dan memberikan rehabilitas terhadap anak. Pihak kepolisian juga melakukan upaya preventif dan represif, Upaya preventif yaitu dengan mensosialisasikan education sex sedini mungkin baik melalui media sosial maupun dari seminar-seminar yang diadakan kepolisian pada sekolah, kampus serta di lingkungan masyarakat, sedangkan upaya represif adalah upaya yang dilakukan oleh aparat penegakan hukum, berupa penjatuhan atau memberikan sanksi pidana kepada pelaku. Adapun kendala yang di hadapi oleh pihak kepolisian yakni banyak anak korban child grooming enggan memberitahu pada orang tua ataupun menempuh jalur hukum dalam menyelesaikan masalah, di karenakan merasa takut dan malu. Kendala lainnya yaitu kurangnya alat bukti dan saksi terhadap perkara yang terjadi, Disebabkan pelaku menggunakan fitur chat, sehingga banyak bukti yang telah di hapus pelaku. Kata Kunci: Child Grooming, Pelecehan Seksual, Perlindungan Hukum Terhadap Anak

Item Type: Thesis (S1)
Supervisors: Efren Nova, S.H., M.H Yandriza, S.H., M.H
Uncontrolled Keywords: Child Grooming, Pelecehan Seksual, Perlindungan Hukum Terhadap Anak
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Fakultas Hukum > S1 Hukum
Depositing User: S1 Ilmu Hukum
Date Deposited: 04 Sep 2025 02:59
Last Modified: 04 Sep 2025 02:59
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/510185

Actions (login required)

View Item View Item