IMPLEMENTASI PROGRAM BEDAH RUMAH OLEH PERANTAU GUGUAK GADANG (G3AD) (Studi Jorong Guguak Gadang, Nagari Padang Magek, Kabupaten Tanah Datar)

Pertiwi, Hanna (2025) IMPLEMENTASI PROGRAM BEDAH RUMAH OLEH PERANTAU GUGUAK GADANG (G3AD) (Studi Jorong Guguak Gadang, Nagari Padang Magek, Kabupaten Tanah Datar). S1 thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) abstrak (2).pdf - Published Version Download (414kB)
	Text (BAB I) BAB I.pdf - Published Version Download (345kB)
	Text (BAB IV) yaAllah.pdf - Published Version Download (186kB)
	Text (Daftar Pustaka) dapus.pdf - Published Version Download (246kB)
	Text (Skripsi full text) FULL TEXT.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Rumah tidak layak huni menjadi sebuah permasalahan di dalam masyarakat. Untuk itu berbagai pihak mencari solusi pencegahan permasalahan tersebut salah satunya adalah program bedah rumah Program bedah rumah biasnya dilakuakn oleh pemerintah, lembaga sosial dan dinas sosial. Tetapi di Nagari Padang Magek, Kabupaten Tanah datar, tepatnya di Jorong Guguak Gadang, bantuan yang diberikan perantau adalah bantuan pada program bedah rumah bagi masyarakat. Program bedah rumah ini merupakan program yang dirancang dan diberikan langsung oleh para perantau melalui organisasi G3AD. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bentuk-bentuk dukungan organisasi perantau untuk program bedah rumah, serta mendeskripsikan proses pelaksanaan program bedah rumah di Nagari Padang Magek, Kabupaten Tanah datar. Penelitian ini menggunakan pada teori struktural fungsional yang dikemukakan oleh Robbert K. Merton. Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan kualitatif dengan tipe deskriptif. Pemilihan informan dilakukan menggunakan teknik purposive sampling. Kriteria informannya yaitu perantau yang aktif memberikan bantuan, panitia pelaksana, pemerintahan nagari dan penerima bantuan. Penggumpulan data menggunakan teknik observasi dan wawancara mendalam. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa terdapat implementasi program bedah rumah oleh perantau. Bentuk dukungan yang diberikan perantau adalah dukungan bahan material bangunan, dukungan ini didapatkan dari dana yang telah dikumpulkan perantau melalui organisasi G3AD. Serta penyedian tukang bangunan, tukang bangunan diberikan agar pembangunan rumah dapat dilaksanakan sesuai dengan waktu yang ditentukan. Penerima bantuan tidak diberikan uang tunai tetapi akan mendapatkan rumah jadi yang baru dan layak huni. Proses pelaksanaan program bedah rumah diawali dengan penentuan kriteria rumah penerima bedah rumah lalu perantau memilih rumah mana yang akan mendapatkan bantuan terlebih dahulu. Pada proses pelaksanaan juga diadakan acara peletakan batu pertama, dilanjutkan dengan pembongkaran rumah dan pembangunan kembali rumah penerima. Setelah pembangunan selesai diakhiri dengan acara peresmian. Serta dalam program bedah rumah ini pemerintahan nagari berperan pasif, secara keseluruhan pemerintahan nagari tidak ikut serta memeberikan dukungan dalam bentuk finansial maupun material. Tetapi pemerintahan nagari memberikan dukungan moril dan membantu koordinasi dengan pemerintah daerah.

Actions (login required)

View Item