Suplementasi Urea Dan Sulfur Pada Ransum Basal Terhadap Kecernaan Bahan Kering, Bahan Organik, Dan Protein Kasar Secara In-Vitro

Bakhri, Alfin (2025) Suplementasi Urea Dan Sulfur Pada Ransum Basal Terhadap Kecernaan Bahan Kering, Bahan Organik, Dan Protein Kasar Secara In-Vitro. S1 thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) COVER DAN ABSTRAK.pdf - Published Version Download (93kB)
	Text (BAB 1) BAB I.pdf - Published Version Download (198kB)
	Text (BAB V) BAB V.pdf - Published Version Download (73kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (168kB)
	Text (SKRIPSI FULL) SKRISI FULL ALFIN.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dosis terbaik dari suplementasi urea dan sulfur pada ransum basal yang mengandung jerami jagung manis dan kulit ubi kayu terhadap kecernaan bahan kering, bahan organik, dan protein kasar. Metode yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 7 perlakuan dan 3 kelompok, pengelompokan berdasarkan cairan rumen. Perlakuan terdiri dari A Ransum basal, B Ransum basal + 0,5% Urea, C Ransum basal + 1% Urea, D Ransum basal + 0,1% Sulfur, E Ransum basal + 0,2% sulfur, F Ransum basal + 0,5% + 0,1% Sulfur, G Ransum basal + 1% Urea + 0,2% Sulfur. Peubah yang diamati adalah Kecernaan Bahan kering, Kecernaan Bahan Organik, dan Kecernaan Protein Kasar. Data yang diperolah pada penelitian ini dianalisa menggunakan analisis ragam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan menunjukkan pengaruh berbeda sangat nyata (P<0,01) terhadap Kecernaan BahanKering (63,19-69,83%), Kecernaan Bahan Organik (65,37-71,21%), KecernaanProtein kasar (57,85-71,98%%). Pada penelitian ini disimpulkan bahwa pemberiansuplementasi urea 0,5% dan sulfur 0,1% pada ransum basal menghasilkan nilaikecernaan bahan kering (69,10%), kecernaan bahan organik (71,29%) dankecernaan protein kasar (67,85%) terbaik.

Actions (login required)

View Item