Gustin, Nabila Laila (2025) Perancangan Ruang Plenum pada Pengering Padi Tipe Flat-Bed Menggunakan Simulasi CFD (Computational Fluid Dynamics). S1 thesis, Universitas Andalas.
![]() |
Text (Cover dan Abstrak)
abstrak.pdf - Published Version Download (684kB) |
![]() |
Text (BAB 1 Pendahuluan)
BAB 1 Pendahuluan.pdf - Published Version Download (106kB) |
![]() |
Text (BAB 5 Penutup)
BAB 5 Penutup.pdf - Published Version Download (34kB) |
![]() |
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (147kB) |
![]() |
Text (Skripsi Full Text)
skripsi fulltext.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Padi (Oryza sativa) memiliki peran penting dalam ketahanan pangan Indonesia. Meskipun merupakan produsen beras terbesar ketiga di dunia, permasalahan pascapanen terutama pada tahap pengeringan masih menjadi tantangan utama. Pengering tipe flat-bed dengan sistem konveksi paksa banyak digunakan untuk mempercepat proses pengeringan, namun distribusi aliran udara yang tidak merata di ruang plenum sering menyebabkan efisiensi pengeringan yang rendah dan kualitas gabah yang tidak seragam. Penelitian ini bertujuan untuk merancang ruang plenum pada pengering padi tipe flat-bed berkapasitas 1.000 kg, dengan fokus pada pencapaian distribusi aliran udara yang merata menggunakan analisis Computational Fluid Dynamics (CFD). Simulasi menggunakan ANSYS Fluent dilakukan pada tiga konfigurasi plenum yang dilengkapi baffle: baffle lurus, lengkung, dan fillet serta satu konfigurasi tanpa baffle sebagai pembanding. Hasil simulasi menunjukkan bahwa konfigurasi tanpa baffle menghasilkan aliran udara yang tidak merata, dengan aliran vertikal terkonsentrasi di dekat dinding outlet kiri. Kondisi ini terjadi karena arah aliran dari inlet cenderung horizontal, sehingga sebagian besar udara tidak tersebar ke seluruh outlet. Sebaliknya, semua desain dengan baffle berhasil mengarahkan aliran udara menjadi jet vertikal berkecepatan tinggi, meningkatkan pemerataan meskipun menghasilkan zona mati kecil di belakang baffle. Secara keseluruhan, keberadaan baffle terbukti meningkatkan arah dan distribusi aliran udara, sehingga berpotensi meningkatkan efektivitas pengeringan dan dapat dioptimalkan lebih lanjut melalui penyempurnaan desain baffle.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Supervisors: | Dr. Ir. Adjar Pratoto, MS; Gusriwandi, S.T., M.T. |
Uncontrolled Keywords: | pengering flat-bed; ruang plenum; distribusi aliran udara; baffle; Simulasi CFD |
Subjects: | T Technology > TJ Mechanical engineering and machinery |
Divisions: | Fakultas Teknik > S1 Teknik Mesin |
Depositing User: | s1 teknik mesin |
Date Deposited: | 30 Aug 2025 02:49 |
Last Modified: | 30 Aug 2025 02:49 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/507308 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |