Upaya Nation Branding Indonesia di Amerika Serikat Melalui Program Co-Branding Diaspora Restaurant

Capatagi, Ge Gatrafigova (2025) Upaya Nation Branding Indonesia di Amerika Serikat Melalui Program Co-Branding Diaspora Restaurant. S1 thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) Cover & Abstrak.pdf - Published Version Download (126kB)
	Text (BAB I Pendahuluan) BAB I Pendahuluan.pdf - Published Version Download (265kB)
	Text (BAB V Penutup) BAB V Penutup.pdf - Published Version Download (99kB)
	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (194kB)
	Text (Skripsi Full Text) Skripsi Full.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Gastrodiplomasi merupakan salah satu instrumen soft power yang dilakukan oleh suatu negara untuk meningkatkan nation branding melalui pendekatan gastronomi atau kuliner. Melihat potensi dari kekayaan kuliner dan persebaran diaspora Indonesia di mancanegara, khususnya di Amerika Serikat yang belum dimanfaatkan secara maksimal, maka dari itu penelitian ini bertujuan untuk menganalisis upaya nation branding Indonesia di Amerika Serikat melalui Program Co-branding Diaspora Restaurants dalam periode 2018-2023. Penelitian ini dianalisis menggunakan dasar pemahaman dari teori Nation Branding Simon Anholt atau "Anholt Hexagon" (meliputi Exports, Governance, Tourism, Investment and Immigration, Culture and Heritage, dan People). Penelitian ini menerapkan metode kualitatif deskriptif dengan studi kepustakaan dan data sekunder sebagai sumber data. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa Program Co-branding Diaspora Restaurants memberikan dampak positif terhadap perkembangan nation branding Indonesia di Amerika Serikat yang dibuktikan dengan meningkatnya kunjungan wisatawan AS ke Indonesia melalui promosi budaya dan warisan kuliner, mendorong pariwisata dengan menjadikan makanan sebagai media promosi destinasi, meningkatkan ekspor produk lokal, menampilkan karakter positif masyarakat Indonesia melalui diaspora, serta menarik investasi dan imigrasi dengan menunjukkan keberhasilan bisnis diaspora. Pemerintah berperan sebagai fasilitator dan kolaborator yang mendukung inisiatif ini. Kesimpulannya, Program Co-Branding Diaspora Restaurant di Amerika Serikat telah berfungsi sebagai instrumen strategis nation branding Indonesia melalui penguatan enam dimensi “Anholt Hexagon”. Inisiatif ini menjadi titik balik dalam kebangkitan praktik gastrodiplomasi Indonesia sekaligus menciptakan momen penguatan sinergi antara pemerintah dan diaspora dalam upaya meningkatkan nation branding Indonesia.

Actions (login required)

View Item