Analisis Tingkat Kebutuhan Instalasi Biobank Pada Peneliti Ilmu Biomedik Fakultas Kedokteran Universitas Andalas

Fitrah, Adam (2025) Analisis Tingkat Kebutuhan Instalasi Biobank Pada Peneliti Ilmu Biomedik Fakultas Kedokteran Universitas Andalas. S1 thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) Cover and Abstract.pdf - Published Version Download (177kB)
	Text (Latar Belakang) BAB 1 (Background).pdf - Published Version Download (118kB)
	Text (Kesimpulan) BAB 6 (Conclusions).pdf - Published Version Download (46kB)
	Text (Daftar Pustaka) References.pdf - Published Version Download (114kB)
	Text (skripsi Full Text) Fulltext Thesis.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian translasi terbukti memberikan dampak positif dalam menjembatani antara penemuan dasar dengan pemanfaatannya dalam upaya peningkatan kualitas kesehatan pasien. Ada beberapa hambatan yang timbul dalam melakukan penelitian translasi, antara lain adalah hambatan akses kepada biosampel dengan kualitas yang baik dan dalam jumlah yang cukup. Fakultas Kedokteran Universitas Andalas memiliki populasi potensial untuk melakukan penelitian biomedik berbasis penelitian translasi. Adanya kesenjangan antara penemuan dasar dengan pemanfaatannya ini menjadi alasan mengapa penelitian ini perlu dilakukan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat kebutuhan fasilitas biobank pada peneliti biomedik di FK Unand dan untuk mengidentifikasi hambatan yang ditemukan oleh peneliti biomedik, serta karakteristik fasilitas biobank yang dibutuhkan oleh peneliti biomedik FK Unand. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif deskriptif dengan desain penelitian cross sectional. Data yang digunakan dalam penelitian ini didapatkan dari 60 orang responden. Analisis yang dilakukan menunjukkan bahwa kebutuhan peneliti ilmu biomedik terhadap instalasi biobank berada dalam kategori membutuhkan, dengan skor rata-rata 47,50 (skala 15-60). Ditemukan pula bahwa sebagian besar peneliti biomedik memiliki fokus penelitian pada topik Genetika dan Biomarker Molekuler (48% responden), yang inheren dengan kebutuhan mayoritas responden terhadap biosampel DNA/RNA. Sebagian besar dari responden (58,3%) juga menyatakan hambatan mayoritas yang mereka temui yaitu terkait ketersediaan dan tata kelola penyimpanan biosampel. Meskipun ditemukan bahwa sebagian responden merasa ruang penyimpanan konvensional sudah memadai (60% responden), temuan ini diinterpretasikan sebagai pengaruh bias status quo, bahwa responden telah beradaptasi dengan kondisi saat ini sehingga merasa kondisi saat ini sudah memadai. Kondisi memadai berbeda halnya dengan kondisi optimal untuk melakukan penelitian. Pada akhirnya, hasil penelitian ini menyatakan urgensi pendirian instalasi biobank di institusi akademis FK Unand, untuk mendukung perkembangan penelitian biomedik. Pendirian biobank merupakan bukti dukungan terhadap perkembangan penelitian dengan upaya meningkatkan taraf efisiensi waktu, tenaga, dan biaya yang dibutuhkan peneliti untuk melakukan penelitian biomedik.

Actions (login required)

View Item