Vanesa, Bunga (2025) Pembentukan dan Karakterisasi Dispersi Padat Ekstrak Kencur (Kaempferia galanga L.) dengan HPMC Menggunakan Metode Spray Drying. S1 thesis, Universitas Andalas.
![]() |
Text (Cover dan Abstrak)
Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only until 25 August 2028. Download (304kB) | Request a copy |
![]() |
Text (BAB 1 (Pendahuluan))
BAB 1 (Pendahuluan).pdf - Published Version Restricted to Repository staff only until 25 August 2028. Download (262kB) | Request a copy |
![]() |
Text (BAB 5 (Penutup))
BAB 5 (Penutup).pdf - Published Version Restricted to Repository staff only until 25 August 2028. Download (204kB) | Request a copy |
![]() |
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only until 25 August 2028. Download (223kB) | Request a copy |
![]() |
Text (Full Text)
Full Text.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only until 25 August 2028. Download (4MB) | Request a copy |
Abstract
Kencur (Kaempferia galanga L.) sering digunakan sebagai obat tradisional karena memiliki aktivitas farmakologi sebagai antiinflamasi, dimana pada penggunaannya kencur sering digunakan dalam bentuk ekstrak. Senyawa utama yang terkandung dalam ekstrak kencur yaitu etil p-metoksisinamat (EPMS). EPMS memiliki kelarutan yang rendah di dalam air yaitu 30,1µg/mL. Kelarutan senyawa utama yang rendah ini menjadi salah satu kendala dalam pengembangan ekstrak kencur menjadi sediaan obat. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk meningkatkan kelarutan EPMS sebagai senyawa utama ekstrak kencur melalui pembentukan dispersi padat dengan hydroxypropyl methylcellulose (HPMC) menggunakan metode spray drying. Ekstrak kencur didispersikan ke dalam polimer HPMC dengan rasio 1:1, 1:2, dan 1:3 menggunakan metode spray drying. Karakterisasi sifat fisikokimia dilakukan pada dispersi padat yang terbentuk meliputi sifat termal dengan Differential Scanning Calorimetry (DSC), kristalinitas dengan Powder X-Ray Diffraction (PXRD), analisis gugus fungsi menggunakan Spektrofotometer Fourier Transform-Infra Red (FT-IR) dan morfologi menggunakan Scanning Electron Microscope (SEM). Setelah dikarakterisasi, dispersi padat ekstrak kencur-HPMC diuji kelarutan senyawa utamanya di dalam air suling bebas CO2 menggunakan orbital shaker selama 24 jam. Jumlah senyawa EPMS terlarut dikuantifikasi menggunakan KLT-Densitometri. Hasil uji kelarutan menunjukkan kenaikan yang signifikan (p<0,005) pada dispersi padat rasio 1:3, dimana kelarutan EPMS di dalam dispersi padat ekstrak kencur-HPMC meningkat 3,551 kali dibandingkan EPMS di dalam ekstrak. Dapat disimpulkan pembentukan dispersi padat ekstrak kencur-HPMC menggunakan metode spray drying efektif meningkatkan kelarutan ekstrak kencur.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Supervisors: | apt. Uswatul Hasanah, M.Si; Prof. Dr. apt. Erizal Zaini, M.Si |
Uncontrolled Keywords: | ekstrak kencur; EPMS; HPMC; dispersi padat; kelarutan |
Subjects: | R Medicine > RS Pharmacy and materia medica |
Divisions: | Fakultas Farmasi > S1 Farmasi |
Depositing User: | S1 Fakultas Farmasi |
Date Deposited: | 26 Aug 2025 02:52 |
Last Modified: | 26 Aug 2025 02:52 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/505223 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |