Pemisahan Komponen Penyusun Minyak Sereh Wangi (Cymbopogon winterianus Jowitt) menggunakan Fraksinasi Skala Laboratorium

Lesmana, Bayu Indra (2025) Pemisahan Komponen Penyusun Minyak Sereh Wangi (Cymbopogon winterianus Jowitt) menggunakan Fraksinasi Skala Laboratorium. S1 thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Cover dan Abstrak)
Cover dan Abstrak.pdf - Published Version

Download (149kB)
[img] Text (BAB I PENDAHULUAN)
BAB I Pendahuluan.pdf - Published Version

Download (136kB)
[img] Text (BAB V PENUTUP)
BAB V Penutup.pdf - Published Version

Download (54kB)
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (206kB)
[img] Text (SKRIPSI FULL TEXT_BAYU INDRA LESMANA)
Skripsi Full Text_Bayu Indra Lesmana_1811121032.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memisahkan komponen penyusun minyak sereh wangi menjadi beberapa fraksi dengan kemurnian tinggi dan mengidentifikasi karakteristik fraksi minyak sereh wangi yang dihasilkan. Metode penelitian ini dilakukan dengan menggunakan pendekatan secara eksploratif, dengan tujuan untuk mengeksplorasi hal baru atau suatu fenomena secara lebih dalam. Bahan baku minyak sereh wangi yang digunakan berasal dari 3 kawasan di Sumatera Barat (Batusangkar, Solok dan Pasaman Timur). Kondisi fraksinasi diatur pada tekanan 0,8 bar kemudian dilakukan kenaikan suhu secara bertingkat yang dibagi pada 4 kelompok skala perbedaan suhu fraksinasi: F1 (138-150)℃, F2 (150-160)℃, F3 (160-170)℃, dan F4 (170-180)℃. Analisis yang dilakukan terhadap minyak sereh wangi sebelum dan setelah destilasi fraksinasi meliputi, konsentrasi komponen menggunakan kromatografi gas spektrometri massa (GCMS), berat jenis dan analisis rendemen. Hasil pengamatan menunjukkan bahwa dengan menggunakan tekanan 0,8 bar dapat meningkatkan konsentrasi kemurnian pada komponen minyak sereh wangi. Dengan perolehan konsentrasi tertinggi pada komponen limonene sebesar 10,57% (F1 Pasaman Timur), Citronellal 56,04% (F1 Batusangkar), Citronellol 22,67% (F4 Batusangkar), Geraniol 26,98% (F4 Batusangkar) dan Geranyl asetat 17,71% (F4 Pasaman Timur). Persentase rendemen fraksi tertinggi pada F1 sebesar 46% (Batusangkar), F2: 17% (Pasaman Timur), F3: 12,5% (Solok) dan pada F4: 8,53% (Pasaman Timur). Selanjutnya nilai berat jenis terbaik dan memenuhi SNI terdapat pada minyak sereh wangi Pasaman Timur. Dengan nilai berat jenis pada minyak mentah (0,8818 g/cm³), F1 (0,8674 g/cm³), F2 (0,8843 g/cm³), F3 (0,8890 g/cm³) dan F4 (0,8923 g/cm³).

Item Type: Thesis (S1)
Supervisors: Daimon Syukri, S.Si., M.Si., Ph.D.; Prof. Dr. Ir. Novelina, M.S.
Uncontrolled Keywords: fraksinasi; komponen; sereh wangi; suhu; tekanan
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Fakultas Teknologi Pertanian > S1 Teknologi Pangan dan Hasil Pertanian
Depositing User: s1 teknologi hasil pertanian
Date Deposited: 23 Aug 2025 04:14
Last Modified: 23 Aug 2025 04:14
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/505008

Actions (login required)

View Item View Item