ANALISIS VEGETASI TUMBUHAN DAN PEMANFAATANNYA PADA AGROFORESTRI DI LPHN (Lembaga Pengelolaan Hutan Nagari) SUNGAI BULUH KABUPATEN PADANG PARIAMAN SUMATERA BARAT

Novia, Anas Putri (2025) ANALISIS VEGETASI TUMBUHAN DAN PEMANFAATANNYA PADA AGROFORESTRI DI LPHN (Lembaga Pengelolaan Hutan Nagari) SUNGAI BULUH KABUPATEN PADANG PARIAMAN SUMATERA BARAT. S2 thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (cover dan abstrak)
abstrak .pdf - Published Version

Download (231kB)
[img] Text (bab 5 penutup)
BAB V penutup.pdf - Published Version

Download (211kB)
[img] Text (tesis full teks)
Tesis Novia anas putri.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (2MB) | Request a copy
[img] Text (bab 1 pendahuluan)
BAB I pendahuluan.pdf - Published Version

Download (223kB)
[img] Text (daftar pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (347kB)

Abstract

Agroforestri adalah suatu sistem pengelolaan lahan secara intensif dengan mengkombinasikan tanaman kehutanan dan tanaman pertanian, buah-buahan, tanaman obat dengan maksud agar diperoleh hasil yang maksimal, dengan tidak mengesampingkan aspek konservasi lahan serta budidaya praktis masyarakat lokal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui komposisi dan struktur vegetasi tumbuhan serta pemanfaatannya pada agroforestri di lphn (lembaga pengelolaan hutan nagari) sungai buluh kabupaten Padang Pariaman. Penelitian ini telah dilaksanakan pada bulan Desember sampai Februari 2024 dengan menggunakan metode transek. Berdasarkan hasil penelitian ditemukan pada tingkat pohon 4 famili, 6 spesies dan 156 individu, serta 3 famili, 4 spesies dan 72 individu sapling, 25 spesies dan 433 individu tumbuhan bawah. Famili co-dominan tingkat pohon yang ditemukan adalah Fabaceae dengan persentase 28,21%, tingkat sapling Fabaceae dengan persentase 26.39 %, dan tingkat tumbuhan bawah Melastomataceae dengan persentase 18.48%. Indeks nilai penting tingkat pohon tertinggi ditemukan pada spesies Hevea brasiliensis 232.32%, indeks nilai penting tingkat sapling tertinggi adalah Hevea brasiliensis 242,61%, dan %, indeks nilai penting tumbuhan bawah tertinggi Hellenia speciosa 23,32 %. indeks keanekaragaman tingkat pohon yaitu 1.43, pada tingkat sapling yaitu 0.85% yang tergolong dalam kategori rendah dan tingkat bawah 2.73 yang tergolong dalam kategori sedang. Terdapat 25 jenis tanaman yang dimanfaatkan oleh masyarakat sebagai tanaman obat. Tanaman-tanaman ini digunakan untuk mengobati berbagai penyakit, seperti demam, diare, batuk, pilek, luka, gangguan pencernaan, nyeri sendi, dan lain-lain. Berbagai bagian tumbuhan yan dimanfaatkan, seperti daun, akar, rimpang, dan batang. Bagian yang paling sering dimanfaatkan adalah bagian daun, karena lebih praktis dan mudah didapatkan. Pemanfaatan tanaman obat ini mencerminkan pengetahuan tradisional masyarakat mengenai khasiat alam yang telah diwariskan secara turun-temurun. Jenis hasil hutan bukan kayu yang berpotensi berdasarkan pemanfaatannya dikelompokan menjadi 2 kelompok yaitu, 4 jenis bahan pangan, 4 jenis bahan pewarna alami / bahan masakan

Item Type: Thesis (S2)
Supervisors: Prof. Dr. Chairul
Uncontrolled Keywords: Analisis vegetasi, komposisi dan struktur, Agroforestri, pemanfaatan
Subjects: Q Science > QH Natural history > QH301 Biology
Divisions: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > S2 Biologi
Depositing User: S1 Biologi Unand
Date Deposited: 21 Aug 2025 06:47
Last Modified: 21 Aug 2025 06:47
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/504291

Actions (login required)

View Item View Item