ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DENGAN POST CRANIOTOMI EVAKUASI HEMATOM A.I EPIDURAL HEMATOM DEPRESED CALVARIA DENGAN PEMBERIAN STIMULASI PENDENGARAN DAN SENTUHAN OLEH KELUARGA DALAM PENINGKATAN KESADARAN DI TULIP 3 RSUP. DR. M. DJAMIL PADANG

David, David Saputra (2025) ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DENGAN POST CRANIOTOMI EVAKUASI HEMATOM A.I EPIDURAL HEMATOM DEPRESED CALVARIA DENGAN PEMBERIAN STIMULASI PENDENGARAN DAN SENTUHAN OLEH KELUARGA DALAM PENINGKATAN KESADARAN DI TULIP 3 RSUP. DR. M. DJAMIL PADANG. Profesi thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Cover dan Abstrak)
Cover+Abstrak.pdf - Published Version

Download (192kB)
[img] Text (BAB 1 Pendahuluan)
BAB 1 Pendahuluan.pdf - Published Version

Download (56kB)
[img] Text (BAB V Penutup)
BAB V Penutup.pdf - Published Version

Download (160kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (200kB)
[img] Text (Full Tex)
Full Tex.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only until 20 August 2026.

Download (7MB) | Request a copy

Abstract

Pasien pos kraniotomi akan mengalami peningkatan tekanan intrakranial yang disebabkan oleh edema serebral post kraniotomi. Pasien dengan peningkatan TIK akan mengalami penurunan kesadaran dan jika tidak ditangani akan memiliki dampak seperti kematian, secara non farmakologi dapat dilakukan pemberian stimulasi sensori karena dapat membantu meningkatkan kesadaran. Stimulasi sensorik dengan frekuensi, intensitas, dan durasi yang cukup dapat mempercepat proses pemulihan otak pasca pos kraniotomi. Karya tulis ilmiah ini bertujuan untuk memaparkan Asuhan keperawatan pada pasien dengan post kraniotomi hematom a.i epidural hematom depresed calvaria dengan pemberian stimulus pendengaran dan sentuhan oleh keluarga dalam peningkatan kesadaran di Tulip 3 RSUP. DR. M. Djamil Padang. Metode yang digunakan adalah studi kasus pada satu pasien dengan melakukan asuhan keperawatan berupa pengkajian, menegakkan diagnosa keperawatan, membuat intervensi, melakukan implementasi, melakukan evaluasi dan menerapkan EBN stimulasi pendengaran dan sentuhan. Sebelum memberikan intervensi dilakukan penilain GCS di awal pengkajian dan di hari terakhir setelah dilakukan intervensi. Intervensi dilakukan satu kali sehari selama 15 menit dan dibagi menjadi 3 sesi dan satu sesi 5 menit, pada sesi pertama keluarga terpilih memperkenalkan diri, pada sesi ke dua mengorientasikan tempat dan waktu pasien dirawat, sesi ke tiga memberi semangat, kontrak selanjutnya dan mengucapkan selamat tinggal. Sebelum diberikan stimulus pendengaran dan sentuhan didapatkan GCS pasien E2 V4 M3 dan setelah diberikan stimulus didapatkan hasil GCS E3 V4 M4 dimana terdapat peningkatan GCS dari 9 ke 12. Penerapan stimulus pendengaran dan sentuhan membantu meningkatkan kesadaran pasien. Direkomendasikan perawat untuk mengedukasi keluarga untuk menerapkan EBN ini pada pasien yang dirawat di ruangan ICU sebagai salah satu cara untuk membantu pasien untuk meningkatkan kesadaran. Kata kunci : Post karniotomi, Stimulus Pendengaran dan sentuhan, Keluarga. Daftar Pustaka : 64 (2017-2025)

Item Type: Thesis (Profesi)
Supervisors: Ns. Tiurmaida Simandalahi, M.Kep; Ns. Rahmi Muthia, M.Kep
Uncontrolled Keywords: Post karniotomi; Stimulus Pendengaran dan sentuhan; Keluarga
Subjects: R Medicine > RT Nursing
Divisions: Fakultas Keperawatan > Pendidikan Profesi Ners
Depositing User: Program S1 Keperawatan
Date Deposited: 21 Aug 2025 07:16
Last Modified: 21 Aug 2025 07:16
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/504117

Actions (login required)

View Item View Item