SUHAN KEPERAWATAN PADA Ny.M DENGAN CHRONIC KIDNEY DISEASE YANG MENJALANI HEMODIALISA DALAM PEMBERIAN TERAPI FOOT MASSAGE UNTUK MENGURANGI KRAM OTOT DI RUANG INTERNE WANITA RSUP Dr. M.DJAMIL PADANG

Nadya, Arista Widya Fatin (2025) SUHAN KEPERAWATAN PADA Ny.M DENGAN CHRONIC KIDNEY DISEASE YANG MENJALANI HEMODIALISA DALAM PEMBERIAN TERAPI FOOT MASSAGE UNTUK MENGURANGI KRAM OTOT DI RUANG INTERNE WANITA RSUP Dr. M.DJAMIL PADANG. Profesi thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA KIA.pdf - Published Version

Download (299kB)
[img] Text (BAB 1 KIA)
BAB I KIA.pdf - Published Version

Download (301kB)
[img] Text (BAB V KIA)
BAB V KIA.pdf - Published Version

Download (478kB)
[img] Text (cover+abstrak)
Cover+Abstrak KIA.pdf - Published Version

Download (436kB)
[img] Text (KIA lengkap)
Karya Tulis Ilmiah_2441312130_Nadya Arista Widya Fatin[1].pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (2MB) | Request a copy

Abstract

enyakit Ginjal Kronik (Chronic Kidney Disease/CKD) merupakan masalah kesehatan global dengan angka prevalensi yang terus meningkat, terutama pada pasien yang menjalani terapi hemodialisis. Salah satu komplikasi yang sering dialami pasien hemodialisis adalah kram otot, yang dapat menurunkan kenyamanan dan kualitas hidup pasien. Terapi non-farmakologis seperti Swedish foot massage menjadi pilihan intervensi keperawatan untuk mengurangi keluhan tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan asuhan keperawatan pada pasien CKD yang menjalani hemodialisis dengan penerapan terapi foot massage dalam mengurangi kram otot. Metode yang digunakan adalah studi kasus pada pasien Ny. M usia 61 tahun dengan CKD stadium V yang menjalani hemodialisis di ruang Interne Wanita RSUP Dr. M. Djamil Padang. Pada hasil pengkajian didapatkan diagnosa keperawatan yaitu hipovolemia, gangguan eliminasi urin dan nyeri akut. Intervensi foot massage diberikan untuk mengurangi kram otot yang dilakukan sebanyak 2 kali dalam seminggu menggunakan lima teknik pijat Swedish massage selama 15 menit. Data dikumpulkan melalui wawancara, observasi, dan pengisian kuesioner Cramp Questionnaire (CQC) sebelum dan sesudah intervensi. Hasil menunjukkan adanya penurunan skor kram otot dari skor 9 (kategori berat) menjadi 6 (kategori sedang) setelah dilakukan terapi Swedish foot massage. Pasien juga menunjukkan peningkatan kenyamanan, berkurangnya nyeri, serta tidak ditemukan efek samping selama intervensi. Kesimpulan dari penelitian ini adalah terapi Swedish foot massage terbukti efektif dalam mengurangi intensitas kram otot pada pasien CKD yang menjalani hemodialisis. Terapi ini dapat menjadi intervensi keperawatan mandiri yang mudah, aman, dan efektif untuk meningkatkan kenyamanan serta kualitas hidup pasien hemodialisis, khususnya dalam mengurangi keluhan kram otot.

Item Type: Thesis (Profesi)
Supervisors: Ns. Fitri Mailani, M.Kep
Uncontrolled Keywords: Chronic Kidney Disease, Hemodialisis, Kram Otot, Foot Massage,
Subjects: R Medicine > RT Nursing
Divisions: Fakultas Keperawatan > Pendidikan Profesi Ners
Depositing User: Program S1 Keperawatan
Date Deposited: 21 Aug 2025 08:25
Last Modified: 21 Aug 2025 08:25
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/503854

Actions (login required)

View Item View Item