ETNIS DAN POLITIK DALAM PEMERINTAHAN DI KABUPATEN PASAMAN BARAT PERIODE 2005-2009

Hasnan, Prise (2010) ETNIS DAN POLITIK DALAM PEMERINTAHAN DI KABUPATEN PASAMAN BARAT PERIODE 2005-2009. S1 thesis, Universitas Andalas.

Text (Skripsi Full Text) S1 Ilmu Politik 2011 Prise Hasnan 05193031.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (6MB)

Abstract

Pasaman Barat memiliki etnik yang berbeda satu sama lain diantara adanya Suku Minangkabau sebagai masyarakat pribumi, Suku Mandailing sebagai masyarakat yang mendiami hampir sepertiga penduduk di Kabupaten ini dan di tambah dengan Etnik Jawa dan Batak asli. Namun demikian di sini terlihat bahwa orang yang menjadi Kepala Daerah atau yang memimpin Pemerintahan adalah Syahiran yang bersuku Mandailing, jadi kelompok yang dianggap mendominasi dari segi jumlah adalah Suku Mandailing di dalam Pemerintahan tersebut. Priode pemerintahan 2005 sampai dengan 2009 adanya suatu fenomena bahwa salah satu etnik yang lebih mendominasi dalam pemerintahan di Pasaman Barat. Dalam penelitian ini yang menjadi tujuan peneliti adalah melihat dan menggambarkan sejauh mana Etnis Dan Politik Dalam Pemerintahan Di Kabupaten Pasaman Barat Periode 2005-2009. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan tipe deskriptif. Peneliti menggunakan wawancara mendalam dan dokumentasi untuk mengumpulkan data. Teknik triangulasi yang digunakan adalah triangulasi dengan sumber data. Informan peneliti ditentukan dengan cara purposive sampling, dengan teknik ini peneliti menentukan sendiri siapa-siapa yang menjadi informan peneliti. Adapun teori yang digunakan adalah Teori Dominasi Sosial Sidanius dan Pratto tentang ketidaksetaraan hirarki sosial, Teori Appointment stategi atau strategi penunjukan dan Representative Bureaucracy (Birokrasi Perwakilan). Jadi di dalam Pemerintahan Kabupaten Pasaman Barat tidak terjadi dominasi Etnik akan tetapi adanya keberimbangan Etnik di dalam Pemerintahan baik itu dalam pendudukan jabatan maupun pembangunan fisik di Pasaman Barat periode 2005- 2009 Kesimpulan dalam penelitian ini adalah terdapat keberimbangan antara Etnis yang ada di dalam Pemerintahan Kabupaten Pasaman Barat. Jadi dalam strategi penunjukan atau penempatan pejabat dilingkungan Pemerintahan Kabupaten Pasaman Barat diberikan kepada orang yang mempunyai Sumber Daya Manusia yang mumpuni di bidangnya masing-masing dan tidak sama sekali melihat latar belakang etnis di dalam penempatan pejabat itu. Sehingga birokrasi perwakilan di dalam Pemerintahan berjalan dengan baik, pejabat terpilih merespon publik di karenakan penempatan pejabat tersebut dilakukan dengan demokrasi. Begitu juga dalam pengalokasian dana untuk pembangunan di Kabupaten Pasaman Barat di selenggarakan dengan seimbang.

Actions (login required)

View Item