EKSTRAKSI, KARAKTERISASI, DAN APLIKASI PEKTIN DARI KULIT KEDONDONG DAN KULIT PISANG KEPOK SEBAGAI EDIBLE COATING PADA BUAH STROBERI (Fragaria sp.)

Elinda, Fithriana (2025) EKSTRAKSI, KARAKTERISASI, DAN APLIKASI PEKTIN DARI KULIT KEDONDONG DAN KULIT PISANG KEPOK SEBAGAI EDIBLE COATING PADA BUAH STROBERI (Fragaria sp.). S2 thesis, Universitas Andalas.

	Text Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (491kB)
	Text BAB V.pdf - Published Version Download (170kB)
	Text Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (433kB)
	Text BAB 1.pdf - Published Version Download (175kB)
	Text Tesis Full.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only until 8 August 2026. Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Buah stroberi (Fragaria sp.) memiliki nilai gizi tinggi namun sangat mudah rusak akibat laju respirasi yang tinggi dan kerentanan terhadap mikroorganisme. Salah satu solusi untuk memperpanjang umur simpan stroberi adalah dengan penerapan edible coating berbasis bahan alami dan biodegradable. Tujuan penelitian ini adalah mengekstraksi dan mengkarakterisasi pektin dari limbah kulit kedondong dan kulit pisang kepok, serta mengevaluasi efektivitasnya sebagai bahan dasar edible coating dalam memperpanjang masa simpan buah stroberi. Penelitian ini meliputi ekstraksi pektin dengan metode hidrolisis asam menggunakan pelarut HCl 5%, karakterisasi pektin (berat ekivalen, kadar metoksil, derajat esterifikasi, pH, kandungan antioksidan, FTIR, dan XRD), formulasi edible coating dengan penambahan CMC dan gliserol, serta aplikasi pada buah stroberi melalui metode pencelupan. Evaluasi dilakukan terhadap laju pembusukan dan penurunan berat buah selama penyimpanan enam hari pada suhu ruang (24-26ºC), dan dianalisis secara statistik menggunakan ANOVA, uji Duncan dan uji-t. Hasil menunjukkan bahwa pektin dari kulit kedondong dan kulit pisang kepok telah memenuhi 4 parameter (Berat ekivalen, kadar metoksil, derajat esterifikasi, dan pH) dari standar international Pectin Produceers Association (IPPA). Pektin kulit pisang kepok mengandung antioksidan lebih tinggi (19,85 mg AA/g FW) dibanding pektin kulit kedondong (15,35 mg AA/g FW). Pektin dari kulit kedondong dan kulit pisang kepok berpotensi sebagai bahan dasar edible coating alami. Aplikasi edible coating dari pektin kulit kedondong terbukti paling efektif dalam memperlambat pembusukan dan penurunan berat stroberi selama penyimpanan dibandingkan pektin kulit pisang kepok dan pektin standar. Pektin kulit kedondong menunjukkan performa terbaik dalam menjaga kualitas fisik stroberi, sehingga berpotensi dikembangkan lebih lanjut sebagai edible ccoating pada makanan yang ramah lingkungan.

Actions (login required)

View Item