KORELASI KADAR LIMFOSIT T REGULATOR DENGAN AKTIVITAS PENYAKIT LUPUS ERITEMATOSUS SISTEMIK

ARDIAN, ARDIAN (2015) KORELASI KADAR LIMFOSIT T REGULATOR DENGAN AKTIVITAS PENYAKIT LUPUS ERITEMATOSUS SISTEMIK. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (skripsi full text)
201502161106th_tesis lengkap dr. ardian.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (617kB)

Abstract

Istilah lupus eritematosus pertama kali digunakan oleh Ferdinand von Hebra pada tahun 1846 untuk menggambarkan lesi erosif pada kulit yang menyerupai sebagai penyakit sistemik pertama kali oleh Moriz Kaposi (1837-1902) sehingga kemudian dikenal sebagai lupus eritematosus sistemik (LES). Pada tahun 1923 Libman dan Sack di New York menemukan endokarditis pada LES. Pada awal abad ke-20 William Osler menggambarkan berbagai bentuk klinis yang melibatkan sendi, ginjal dan susunan syaraf pusat. Di tahun 1948 Hargreaves menemukan sel LE tetapi antibodi antinuklear baru ditemukan oleh Friou dengan bantuan teknik imunofluoresen di tahun 1957-1958. Lupus eritematosus sistemik adalah penyakit autoimun multi sistem yang ditandai adanya respon imun terhadap antigen diri yang ditandai dengan adanya pembentukan autoantibodi, komplek imun dan gangguan pembersihan sel sel yang mengalami apoptosis, hal ini akan menyebabkan reaksi inflamasi yang berlangsung luas, lama dan terus menerus sehingga akhirnya mengakibatkan kerusakan yang luas pada jaringan dan organ.1,2,4

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: R Medicine > RE Ophthalmology
Divisions: Fakultas Kedokteran
Depositing User: Mr Zainal Abidin
Date Deposited: 25 Apr 2016 03:09
Last Modified: 25 Apr 2016 03:09
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/5016

Actions (login required)

View Item View Item