Hubungan Restless Legs Syndrome (RLS) dengan Kualitas Tidur pada Ibu Hamil di Wilayah Kerja Puskesmas Lubuk Begalung Kota Padang

Yurika, Aprinade (2025) Hubungan Restless Legs Syndrome (RLS) dengan Kualitas Tidur pada Ibu Hamil di Wilayah Kerja Puskesmas Lubuk Begalung Kota Padang. S1 thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Cover dan Abstrak)
Cover dan abstrak.pdf - Published Version

Download (99kB)
[img] Text (Bab 1 Pendahuluan)
Bab 1 Pendahuluan.pdf - Published Version

Download (119kB)
[img] Text (Bab Akhir Penutup)
Bab Akhir Penutup.pdf - Published Version

Download (69kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (164kB)
[img] Text (Skripsi Fulltext)
Skripsi Fulltext.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Gangguan tidur masih menjadi keluhan umum yang dialami oleh ibu hamil. Jika tidak ditangani, kondisi ini dapat menurunkan kualitas tidur dan berdampak pada kesehatan ibu serta janin. Salah satu gangguan tidur yang sering tidak terdiagnosis adalah Restless Legs Syndrome (RLS), yaitu dorongan untuk menggerakkan kaki, terutama di malam hari, yang dapat mengganggu tidur. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara RLS dengan kualitas tidur pada ibu hamil di wilayah kerja Puskesmas Lubuk Begalung, Kota Padang. Penelitian ini menggunakan desain cross-sectional, dengan sampel 132 ibu hamil yang dipilih melalui convenience sampling. Data dikumpulkan menggunakan kuesioner demografi, International Restless Legs Syndrome (IRLS) Rating Scale, serta Pittsburgh Sleep Quality Index (PSQI). Hasil penelitian didapatkan bahwa 62,1% ibu hamil memiliki kualitas tidur buruk, dengan rata-rata skor kualitas tidur yaitu 7,27 (skor minimum 3 dan maksimum 15) dari rentang total skor PSQI 0-21. Prevalensi RLS pada ibu hamil didapatkan sebesar 28%, dan sebagian besar ibu hamil dengan RLS mengalami gejala sedang (67,6%). Hasil uji spearman rank menunjukkan nilai p-value = 0.001 dan r = 0.541, yang menunjukkan adanya hubungan yang signifikan antara Restless Legs Syndrome (RLS) dengan kualitas tidur dengan arah hubungan positif dan kekuatan sedang. Diharapkan tenaga kesehatan dapat meningkatkan edukasi mengenai sleep hygiene, gejala RLS, serta penyebab dan faktor risikonya, dan menganjurkan aktivitas ringan seperti peregangan untuk mengurangi ketidaknyamanan akibat RLS.

Item Type: Thesis (S1)
Supervisors: Ns. Yanti Puspita Sari, S.Kep, M.Kep, Ph.D ; Ns. Rahmi Muthia, S.Kep, M.Kep
Uncontrolled Keywords: Restless Legs Syndrome, Kualitas Tidur, Ibu Hamil
Subjects: R Medicine > RT Nursing
Divisions: Fakultas Keperawatan > S1 Keperawatan
Depositing User: Program S1 Keperawatan
Date Deposited: 31 Jul 2025 07:16
Last Modified: 31 Jul 2025 07:16
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/501111

Actions (login required)

View Item View Item