Analisis Pengelolaan Air Dalam Usahatani Padi Sawah Yang Berbeda Ketersediaan Airnya Di Kelurahan Kuranji Kota Padang

Intan, Widia Astuti (2019) Analisis Pengelolaan Air Dalam Usahatani Padi Sawah Yang Berbeda Ketersediaan Airnya Di Kelurahan Kuranji Kota Padang. Diploma thesis, Universitas Andalas.

Preview	Text (Cover dan Abstrak) Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (260kB) | Preview
Preview	Text (BAB 1 Pendahuluan) BAB I .pdf - Published Version Download (193kB) | Preview
Preview	Text (BAB 5 Penutup) Bab akhir.pdf - Published Version Download (129kB) | Preview
Preview	Text (Daftar Pustaka) Daftar pustaka.pdf - Published Version Download (201kB) | Preview
	Text (Skripsi full text) skripsi intan upload.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

Pengelolaan air pada petakan sawah berbeda beda antar petani tergantung ketersediaan air dari sumbernya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbedaan pengelolaan air dan dampaknya pada usahatani padi yang berbeda ketersediaan airnya. Secara khusus penelitian ini bertujuan untuk 1) mengetahui perbedaan pengelolaan air usahatani padi sawah 2) mengetahui perbedaan budidaya usahatani padi sawah dan 3) membandingkan pendapatan dan keuntungan usahatani padi sawah. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survey. Data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara dengan responden langsung di lapangan menggunakan kuisioner sebagai alat pengumpulan data. Pengambilan sampel dilakukan dengan cara sensus, populasi berjumlah 66 orang. Teknik analisis data untuk tujuan pertama dan kedua dengan deskriptif kualitatif, untuk tujuan ketiga dianalisis dengan kuantitatif. Hasil penelitian menunjukan bahwa pengelolaan air usahatani padi aliran terputus-putus (intermittent) lebih efesien dibandingkan dengan pengelolaan air usahatani padi aliran terus-menerus (continues flow). Pada teknik budidaya terdapat perbedaan pelaksanaan usahatani padi, yaitu pada persiapan lahan, penanaman, pengaturan air, pemeliharaan dan panen. Hasil penelitian menunjukan pendapatan yang diperoleh petani pengelolaan air padi aliran terus-menerus sebesar Rp. 6.887.402/ha dan petani pengelolaan air padi aliran terputus-putus memperoleh pendapatan sebesar Rp. 9.516.604/ha. Sedangkan keuntungan yang diperoleh petani pengelolaan air padi aliran terus-menerus sebesar Rp. 1.455.239/ha dan petani pengelolaan air padi alian terputus-putus memperoleh keuntungan sebesar Rp. 3.750.801/ha. Hasil penelitian menunjukan bahwa petani pengelolaan air padi aliran terputus-putus lebih menguntungkan dibandingkan petani pengelolaan air padi aliran terus-menerus. Dari hasil Uji T dengan taraf nyata 5% dapat disimpulkan terdapat perbedaan yang signifikan antara pendapatan dan keuntungan antara petani pengelolaan air padi aliran terus-menerus dan pengelolaan air padi aliran terputus-putus. Kata kunci : Usahatani padi, Pengelolaan air, pendapatan, keuntungan

Actions (login required)

View Item