Totoh, Andayono (2025) Meningkatkan Infiltrasi Perkotaan: Pengembangan Perangkat Infiltrasi Buatan untuk Area Permukiman. S3 thesis, Universitas Andalas.
![]() |
Text (Cover dan Abstrak)
1. Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (300kB) |
![]() |
Text (BAB 1)
2. BAB 1.pdf - Published Version Download (311kB) |
![]() |
Text (BAB Akhir)
3. BAB Akhir.pdf - Published Version Download (249kB) |
![]() |
Text (Daftar Pustaka)
4. Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (262kB) |
![]() |
Text (Disertasi)
5. Disertasi Fulltext_totoh.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only until 18 June 2026. Download (33MB) | Request a copy |
Abstract
Konversi lahan resapan air hujan menjadi permukiman di perkotaan seringkali memicu perubahan parameter tanah yang berakibat pada penurunan kapasitas infiltrasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan sebuah perangkat infiltrasi buatan yang inovatif untuk mengatasi permasalahan ini dengan fokus pada pengelolaan air hujan skala mikro di area permukiman. Perangkat ini dirancang agar bersifat modular ekonomis mudah diintegrasikan dengan sistem drainase perkotaan yang ada serta dapat diaplikasikan pada lahan terbatas. Desain perangkat infiltrasi buatan ini mempertimbangkan faktor-faktor penting seperti tinggi muka air tanah, ketebalan lapisan timbunan, dan proporsi luas pekarangan terhadap bangunan rumah. Prototipe perangkat yang dihasilkan berbentuk kotak berdimensi 50 cm 50cm 100 cm dilengkapi dengan pipa PVC 4 inci berlubang di bagian tengah yang dikelilingi oleh material split. Sebuah pipa berlubang vertikal di tengah berfungsi sebagai sumur resapan dengan bagian atas bercabang horizontal untuk mengalirkan kelebihan air ke sistem drainase kota. Pengujian kinerja infiltrasi perangkat ini mengadopsi konsep metode ring infiltrometer. Proses pengukuran melibatkan pencatatan volume air yang masuk (inflow) dan keluar (outflow) dari perangkat selama interval waktu tertentu setelah terbentuk genangan. Volume infiltrasi dihitung berdasarkan selisih kedua nilai tersebut dan laju infiltrasi sesaat ditentukan melalui perubahan tinggi muka air (∆h) dibagi dengan interval waktu (∆t). Data infiltrasi dianalisis menggunakan model Horton. Hasil pengujian awal menunjukkan bahwa model infiltrasi buatan mampu meningkatkan kapasitas infiltrasi secara signifikan dari rata-rata 59 mm/jam pada permukaan tanah alami menjadi 342 mm/jam. Berdasarkan model ini dikembangkan sebuah prototipe. Model dan prototipe mempunyai skala yang sama. Hasil prototipe menunjukkan peningkatan kapasitas infiltrasi hingga 11 kali lipat yaitu dari 723 mm/jam menjadi 798 mm/jam. Prototipe ini juga berhasil menggeser waktu terjadinya titik kritis dari menit ke-4 menjadi menit ke-48 yang berarti meningkatkan waktu retensi air selama 44 menit. Lebih lanjut pengujian pada skala kavling dan kawasan permukiman menunjukkan bahwa prototipe ini mampu menurunkan debit puncak aliran permukaan masing-masing sebesar 53% dan 49% serta menunda waktu terjadinya debit puncak sebesar 45% dan 54%. Analisis hubungan empiris antara curah hujan (P) kapasitas infiltrasi dan aliran permukaan (Ro) menghasilkan persamaan spesifik untuk berbagai tekstur tanah: pasir R_o=P-(625+14155e^(-19,t) ) tekstur tanah pasir lempung: R_o=P-(588+12926e^(-26,t) ) dan tekstur tanah lempung berpasir: R_o=P-(499+11689e^(-33,t) ). Temuan penelitian ini secara jelas membuktikan efektivitas prototipe perangkat infiltrasi buatan dalam meningkatkan kapasitas infiltrasi tanah mengurangi volume aliran permukaan dan menurunkan debit puncak banjir. Dengan demikian perangkat ini menawarkan solusi praktis dan menjanjikan untuk mitigasi risiko banjir di lingkungan permukiman perkotaan.
Item Type: | Thesis (S3) |
---|---|
Supervisors: | Ir. Mas Mera, M.T., Ph.D.; Dr.Eng. Junaidi, S.T., M.Eng.; Dr. Dalrino, S.T., M.T. |
Uncontrolled Keywords: | Model Infiltrasi Buatan; Prototipe Infiltrasi Buatan; Kapasitas Infiltrasi; Lahan Permukiman |
Subjects: | T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) |
Divisions: | Fakultas Teknik > S3 Teknik Sipil |
Depositing User: | s3 teknik sipil |
Date Deposited: | 19 Jun 2025 01:42 |
Last Modified: | 19 Jun 2025 01:42 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/498660 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |