Dita, Dwi Amanda (2025) HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN TINGKAT PENDIDIKAN AKSEPTOR KB AKTIF DENGAN PENGGUNAAN METODE KONTRASEPSI EFEKTIF TERPILIH DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS IKUR KOTO KOTA PADANG. S1 thesis, Universitas Andalas.
![]() |
Text (COVER DAN ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf - Published Version Download (272kB) |
![]() |
Text (BAB 1)
BAB 1.pdf - Published Version Download (124kB) |
![]() |
Text (PENUTUP)
PENUTUP.pdf - Published Version Download (40kB) |
![]() |
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (106kB) |
![]() |
Text (SKRIPSI FULL TEXT)
SKRIPSI FULL TEXT FINAL -DITA DWI AMANDA_compressed.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Pertumbuhan penduduk Indonesia yang mencapai 5,02 juta jiwa per tahun (2017–2021) memerlukan pengendalian melalui program KB. Meskipun MKET seperti IUD, implan, tubektomi, dan vasektomi sangat efektif mencegah kehamilan, tingkat pemahaman masyarakat masih rendah. Profil Kesehatan Indonesia 2021 mencatat 67,6% akseptor KB aktif, dengan metode suntik paling dominan (72,9%). Pendidikan dan pengetahuan menjadi faktor utama yang memengaruhi pemilihan kontrasepsi, sehingga menghambat penggunaan MKET. Penelitian ini bertujuan menganalisis hubungan tingkat pendidikan dan pengetahuan akseptor KB aktif dengan penggunaan MKET di wilayah kerja Puskesmas Ikur Koto, Kota Padang. Penelitian analitik dengan metode cross sectional, dilakukan di wilayah kerja Puskesmas Ikur Koto dari bulan April sampai Juni 2023. Populasi penelitian ini adalah seluruh PUS akseptor KB aktifdan sampel sebanyak 82 orang yang memenuhi kriteria inklusi dan kriteria ekslusi dengan menggunakan simple random sampling. Data diperoleh dengan pengisian kuisioner menggunakan analisis chisquare (p≤0,05). Hasil penelitian menunjukkan bahwa akseptor KB aktif memiliki pengetahuan kurang (45,1%), dengan tingkat pendidikan menengah (54,9%). 38 responden memilih menggunakan Metode Kontrasepsi Efektif Terpilih (46,3%) dan 44 responden memilih tidak menggunakan Metode Kontrasepsi Efektif Terpilih (53,7%). Hasil uji bivariat menunjukkan adanya hubungan pengetahuan (p=0,000) dan hubungan tingkat pendidikan (p=0,000) terhadap penggunaan Metode Kontrasepsi Efektif Terpilih. Dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan bermakna antara pengetahuan dan tingkat pendidikan responden dengan penggunaan Metode Kontrasepsi Efektif Terpilih. Disarankan bagi tenaga kesehatan untuk berperan lebih agar dapat memberikan informasi kesehatan sehingga meningkatkan pengetahuan mengenai Metode Kontrasepsi Efektif Terpilih.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Supervisors: | 1. Erda Mutiara Halida, SST., M.Keb 2. Henni Fitria, SST., M.Keb |
Uncontrolled Keywords: | KB, MKET, Pengetahuan, Tingkat Pendidikan |
Subjects: | R Medicine > RG Gynecology and obstetrics R Medicine > RT Nursing |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > S1 Kebidanan |
Depositing User: | S1 Kebidanan Kebidanan |
Date Deposited: | 19 Jun 2025 04:43 |
Last Modified: | 19 Jun 2025 04:43 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/497932 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |