Elyza, Nur (2025) Implementasi Kebijakan Program Bantuan Langsung Tunai (BLT) Tahun 2022 di Kota Padang (Studi Kasus Kecamatan Koto Tangah Sebagai Penerima Program BLT Tertinggi). S1 thesis, Universitas Andalas.
![]() |
Text (Cover dan Abstrak)
Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (215kB) |
![]() |
Text (Bab I Pendahuluan)
BAB I PENDAHULUAN.pdf - Published Version Download (201kB) |
![]() |
Text (Bab VI Penutup)
BAB VI PENUTUP.pdf - Published Version Download (121kB) |
![]() |
Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (134kB) |
![]() |
Text (Fulltext)
Tugas Akhir Full Text.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (5MB) | Request a copy |
Abstract
Program Bantuan Langsung Tunai atau yang dikenal BLT merupakan kebijakan dari pemerintah yang bermaksud untuk membantu masyarakat miskin untuk memenuhi kebutuhan dasar mereka ketika terjadi bencana atau kenaikan inflansi. Penelitian ini membahas tentang implementasi kebijakan program BLT di Kecamatan Koto Tangah yang memiliki penerima manfaat program BLT tertinggi di Kota Padang. Namun dalam implementasi program BLT di Kecamatan Koto Tangah masih terdapat beberapa kendala yang terjadi, diantaranya ketidaktepatan sasaran program, nepotisme politik yang terjadi di dalam proses pendataan, dan sumberdaya yang berkaitan dengan proses implementasi program BLT di Kecamatan Koto Tangah. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan metode studi kasus dan menggunakan metode purposive sampling sebagai teknik untuk memilih informan. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan analisis teori implementasi dari Donald Van Meter dan Carld Van Horn yang memiliki enam indikator implementasi kebijakan publik yang terdiri dari, standar dan sasaran kebijakan; sumberdaya; hubungan komunikasi antar organisasi; karakteristik agen pelaksana; kondisi sosial, ekonomi dan politik; serta disposisi atau sikap para imlementor. Berdasarkan indikator tersebut, proses implementasi program BLT di Kecamatan Koto Tangah masih rentan ditunggangi nepotisme dan permainan politik yang dapat merugikan masyarakat. Sumberdaya dalam proses implementasi program BLT di Kecamatan Koto Tangah masih terbilang belum memadai, dari segi sumberdaya manusia dan sumberdaya non manusia. Meskipun sudah memiliki persyaratan dan kriteria yang telah ditentukan, masih banyak masyarakat yang belum mengetahui hal tersebut yang membuat terjadinya kecemburuan sosial terjadi di tengah masyarakat penerima program dan non penerima program. Oleh karena itu, para implementor lebih memasifkan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat agar hal-hal seperti ini bisa diatasi. Agar program BLT bisa lebih efektif dan efisien di salurkan, dan jatuh ketangan yang tepat dan membutuhkan.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Supervisors: | Prof. Dr. Asrinaldi, M.Si; Andri Rusta, S.IP, M.PP |
Uncontrolled Keywords: | Implementasi; Kebijakan; Bantuan Langsung Tunai. |
Subjects: | J Political Science > JA Political science (General) |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > S1 Ilmu Politik |
Depositing User: | s1 ilmu politik |
Date Deposited: | 16 Jun 2025 09:42 |
Last Modified: | 16 Jun 2025 09:42 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/497308 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |