KETERLIBATAN MEDIA LOKAL DI SUMATERA BARAT DALAM PEMBERITAAN ISU BANJIR DAN LONGSOR (Studi Kasus pada Media Online Klikpositif.com, Infosumbar.net, dan Langgam.id)

Ruseva, Nibras Adilah Ramadhaniah (2025) KETERLIBATAN MEDIA LOKAL DI SUMATERA BARAT DALAM PEMBERITAAN ISU BANJIR DAN LONGSOR (Studi Kasus pada Media Online Klikpositif.com, Infosumbar.net, dan Langgam.id). S1 thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover Abstrak) Cover&Abstrak fix.pdf - Published Version Download (571kB)
	Text (BAB I) BAB I.pdf - Published Version Download (256kB)
	Text (BAB V) BAB V.pdf - Published Version Download (237kB)
	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (314kB)
	Text (Skripsi All Text) Nibras Adilah R.R_2010861024_Skripsi fix.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Pemberitaan isu lingkungan seperti banjir dan longsor oleh media lokal memiliki peran penting dalam membentuk kesadaran dan partisipasi masyarakat terhadap kondisi lingkungan. Namun, kenyataannya media lokal di Sumatera Barat belum sepenuhnya mengoptimalkan fungsi tersebut. Tujuan dari penelitian ini adalah menjelaskan keterlibatan media lokal seperti Klikpositif.com, Infosumbar.net, dan Langgam.id dalam memberitakan isu banjir dan longsor serta media menjalankan fungsinya sebagai penyampai informasi, edukator, dan advokator lingkungan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus dan paradigma konstruktivisme. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi, serta dianalisis dengan melewati tahapan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keterlibatan media lokal masih terbatas dan belum rutin mengangkat isu banjir dan longsor secara mendalam. Serta media lokal belum sepenuhnya mendorong kesadaran serta partisipasi masyarakat terkait isu banjir dan longsor yang disebabkan keterbatasan sumber daya manusia, minimnya dana, serta pengaruh kepentingan ekonomi terhadap arah pemberitaan. Meskipun media memiliki potensi besar sebagai agen perubahan dalam isu lingkungan, masih terdapat kesenjangan antara prinsip jurnalisme lingkungan dan praktik pemberitaannya. Untuk itu, media lokal perlu lebih proaktif dalam mengangkat isu lingkungan dan jurnalis perlu meningkatkan kapasitas mereka agar mampu menyajikan pemberitaan yang mendalam, edukatif, dan advokatif.

Actions (login required)

View Item