Faktor yang Berhubungan dengan Pemanfaatan Posyandu Lansia di Wilayah Kerja Puskesmas Sialang Kabupaten Dharmasraya

Indri, Gustin (2025) Faktor yang Berhubungan dengan Pemanfaatan Posyandu Lansia di Wilayah Kerja Puskesmas Sialang Kabupaten Dharmasraya. S1 thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (618kB)
	Text (Bab 1 Pendahuluan) Bab 1 Pendahuluan.pdf - Published Version Download (359kB)
	Text (Bab 6 Kesimpulan) Bab 6 Kesimpulan.pdf - Published Version Download (220kB)
	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (340kB)
	Text (SKRIPSI FULL TEXT) SKRIPSI FULL TEXT.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Tujuan Penelitian: Rendahnya cakupan pelayanan kesehatan lanjut usia tahun 2023 sebesar 41,5%. Penelitian ini bertujuan mengetahui faktor yang berhubungan dengan pemanfaatan Posyandu lansia di wilayah kerja Puskesmas Sialang Kabupaten Dharmasraya. Metode: Jenis Penelitian adalah kuantitatif dengan desain cross sectional. Penelitian ini dilakukan pada Maret – Mei 2025 di wilayah kerja Puskesmas Sialang dengan sampel penelitian sebanyak 99 responden, dipilih dengan teknik proportional random sampling. Pengolahan data menggunakan analisis univariat, Chi-Square dan uji regresi logistik. Hasil: Hasil analisis univariat menunjukkan (73.7%) responden memanfaatkan Posyandu lansia. Faktor yang berhubungan signifikan dengan pemanfaatan Posyandu lansia yaitu jenis kelamin (p= 0,000), pengetahuan (p= 0,001), peran kader (p= 0,020), sedangkan umur (p= 0,773), pendidikan (p= 0,578), pekerjaan (p= 0,229), dukungan keluarga (p= 1,000), jarak pelayanan (p= 0,344), dan persepsi sakit (p= 0,532) tidak berhubungan. Hasil analisis multivariat menunjukkan lansia perempuan memiliki peluang 37,1 kali lebih besar memanfaatkan Posyandu dibandingkan lansia laki-laki (POR= 37,109). Kesimpulan: Terdapat hubungan antara jenis kelamin, pengetahuan, dan peran kader dengan pemanfaatan Posyandu lansia. Variabel yang paling dominan adalah jenis kelamin. Diharapkan petugas kesehatan dan kader melakukan penyuluhan terfokus ke lansia laki-laki dan menunjuk lansia laki-laki aktif sebagai duta Posyandu.

Actions (login required)

View Item