ASUHAN KEPERAWATAN PADA NY. A (50 TAHUN) DENGAN MASALAH PERFUSI PERIFER TIDAK EFEKTIF MELALUI PENERAPAN PISANG AMBON UNTUK MENGATASI ANEMIA AKIBAT MIOMA UTERI DIRUANG RAWAT KEBIDANAN RSUP DR. M. DJAMIL PADANG

Fadila, Ramani (2024) ASUHAN KEPERAWATAN PADA NY. A (50 TAHUN) DENGAN MASALAH PERFUSI PERIFER TIDAK EFEKTIF MELALUI PENERAPAN PISANG AMBON UNTUK MENGATASI ANEMIA AKIBAT MIOMA UTERI DIRUANG RAWAT KEBIDANAN RSUP DR. M. DJAMIL PADANG. Profesi thesis, Universitas Andalas.

	Text (COVER+ABSTRAK) FADILA RAMANI_2341312118_COVER+ABSTRAK.pdf - Published Version Download (475kB)
	Text (BAB 1) FADILA RAMANI_2341312118_BAB 1.pdf - Published Version Download (472kB)
	Text (BAB 5) FADILA RAMANI_2341312118_BAB 5.pdf - Published Version Download (330kB)
	Text (Daftar Pustaka) FADILA RAMANI_2341312118_DAPUS.pdf - Published Version Download (669kB)
	Text (KIA Full Text) FADILA RAMANI_2341312118_Full Text.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

Mioma uteri ditandai dengan terjadinya perdarahan uterus abnormal yang dapat mengakibatkan penderitanya mengalami anemia. Penanganan anemia akibat mioma uteri dilakukan dengan memberikan terapi farmakologis berupa pemberian transfusi darah untuk meningkatkan hemoglobin. Salah satu intervensi nonfarmakologis yang ikut berkontribusi dalam peningkatan hemoglobin pada anemia yaitu terapi herbal pemberian buah pisang Ambon. Tujuan karya ilmiah ini adalah untuk memberikan asuhan keperawatan pada pasien dengan anemia akibat mioma melalui penerapan konsumsi buah pisang Ambon dalam upaya peningkatan kadar hemoglobin yang berbasis Evidence Based Nursing (EBN). Metode yang digunakan adalah studi kasus pada Ny.A (50 tahun) di ruang kebidanan RSUP DR. M. Djamil Padang. Prosedur yang dilakukan dimulai dengan pengkajian, analisa data, diagnosis keperawatan, intervensi keperawatan, implementasi keperawatan, dan evaluasi keperawatan. Diagnosa yang ditegakkan adalah perfusi perufer tidak efektif, nyeri akut, dan defisit nutrisi. Pemberian pisang Ambon diberikan dua kali sehari selama tujuh hari, dengan frekuensi 2 kali perhari. Hasil evaluasi menunjukkan adanya peningkatan hemoglobin dengan pemberian pisang Ambon sebesar 2,4 g/dl. Kesimpulan dari penelitian ini adalah pemberian pisang Ambon dapat digunakan sebagai terapi non farmakologis dalam asuhan keperawatan berkontribusi upaya peningkatan hemoglobin pada penderita anemia akibat mioma uteri. Kata Kunci : anemia, mioma uteri, pisang Ambon

Actions (login required)

View Item