FORMULA CAIR Bacillus thuringiensis strain MRTLRZ2.1 UNTUK MENGENDALIKAN HAWAR DAUN BAKTERI (Xanthomonas axonopodis pv. allii) DAN MENINGKATKAN PRODUKSI TANAMAN BAWANG MERAH DI LAPANGAN

Zahara, Zhahirah (2025) FORMULA CAIR Bacillus thuringiensis strain MRTLRZ2.1 UNTUK MENGENDALIKAN HAWAR DAUN BAKTERI (Xanthomonas axonopodis pv. allii) DAN MENINGKATKAN PRODUKSI TANAMAN BAWANG MERAH DI LAPANGAN. S1 thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) COVER DAN ABSTRAK.pdf - Published Version Download (133kB)
	Text (Bab I) BAB I.pdf - Published Version Download (131kB)
	Text (Bab V) BAB V.pdf - Published Version Download (46kB)
	Text (Daftar Pustaka) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (180kB)
	Text (Skripsi Full Text) SKRIPSI FULL ZHAHIRAH.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Penyakit hawar daun bakteri disebabkan oleh Xanthomonas axonopodis pv. allii merupakan penyakit utama pada tanaman bawang merah. Penyakit ini dapat dilakukan pengendalian dengan memanfaatkan mikroorganisme Bacillus thuringiensis strain MRTLRZ2.1. Tujuan penelitian untuk mendapatkan formula cair B. thuringiensis strain MRTLRZ2.1 terbaik dalam menekan perkembangan hawar daun bakteri dan meningkatkan produksi tanaman bawang merah di lapangan. Penelitian dilakukan secara eksperimen menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) yang terdiri dari 6 perlakuan (formulasi cair kelapa (AK), formulasi cair tahu (AT), formulasi cair beras (AB), formulasi cair kelapa + cair tahu + cair beras (AKTB), bakterisida Streptomycin (B), dan kontrol (K)), 5 ulangan, dan setiap ulangan terdiri dari 20 unit tanaman. Variabel yang diamati yaitu masa inkubasi, insidensi, severitas penyakit, tinggi tanaman, jumlah daun, bobot segar umbi, dan bobot kering umbi bawang merah. Hasil penelitian didapatkan formulasi gabungan air kelapa + air tahu + air beras dalam menekan perkembangan hawar daun bakteri yang disebabkan oleh X. axonopodis pv. allii dan meningkatkan produksi tanaman bawang merah di lapangan dengan severitas penyakit 3,25%, nilai AUDPC 65,63, persentase penekanan penyakit 98,93%, dan nilai bobot kering umbi 95,07 g/lubang tanam.

Actions (login required)

View Item