Fazriputri, Innaya Najwa (2025) Studi Potensi Interaksi Obat Pada Pasien Stroke Iskemik Di Instalasi Rawat Inap Penyakit Saraf RSUP Dr. M. Djamil Padang. S1 thesis, Universitas Andalas.
![]() |
Text (Cover dan Abstrak)
ABSTRAK.pdf - Published Version Download (202kB) |
![]() |
Text (BAB 1 Pendahuluan)
BAB 1.pdf - Published Version Download (255kB) |
![]() |
Text (BAB 5 Penutup)
BAB 5 penutup.pdf - Published Version Download (179kB) |
![]() |
Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKAA.pdf - Published Version Download (115kB) |
![]() |
Text (skripsifull)
skripsi fulltext.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only until 11 April 2026. Download (4MB) | Request a copy |
Abstract
Stroke iskemik merupakan jenis stroke paling umum yang terjadi karena pembentukan trombus atau emboli pada arteri serebral, sehingga menghambat aliran darah ke otak. Prevalensinya mencapai 87% dari seluruh kasus. Tingginya prevalensi stroke iskemik dan semakin kompleksnya pengobatan menyebabkan meningkatnya penggunaan obat (polifarmasi) pada pasien sehingga meningkatkan risiko interaksi obat. Interaksi ini perlu mendapat perhatian khusus karena dapat memengaruhi respons tubuh terhadap pengobatan, menurunkan efektivitas obat, dan berpotensi menyebabkan kegagalan terapi. Penelitian ini bertujuan untuk melihat potensi interaksi obat – obat stroke iskemik dan perbedaan antara potensi interaksi obat dengan jumlah rata – rata jenis obat per hari. Metode penelitian yang digunakan adalah observasional analitik dengan mengambil data secara retrospektif melalui rekam medik yang memenuhi kriteria inklusi sebanyak 82 pasien dengan metode purposive sampling di instalasi rawat inap penyakit saraf tahun 2023. Potensi interaksi obat, mekanisme interaksi, dan tingkatan interaksi obat dianalisa secara deskriptif. Sedangkan untuk melihat perbedaan potensi interaksi obat dengan jumlah obat rata – rata digunakan analisis statistik Mann-Whitney. Hasil penelitian menunjukkan bahwa persentase pasien stroke iskemik berjenis kelamin laki – laki (67,1%) dan perempuan (32,9%). Potensi interaksi obat – obat terjadi pada 66 pasien (80,49%) dengan total 530 kasus interaksi obat terbanyak yaitu Asetosal dan Kandesartan (5,84%), mekanisme interaksi terbanyak farmakodinamik (61,89%) dengan tingkatan interaksi obat moderate (73,21%). Terdapat perbedaan yang signifikan antara potensi interaksi obat dengan jumlah rata – rata jenis obat per hari (p<0,05).
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Supervisors: | apt. Dian Ayu Juwita, S. Farm., M. Farm.; apt. Dedy Almasdy ,M.Si, Ph.D (Clin Pharm) |
Uncontrolled Keywords: | Stroke Iskemik; Interaksi Obat; Terapi Stroke; Tingkatan Interaksi Obat |
Subjects: | R Medicine > RS Pharmacy and materia medica |
Divisions: | Fakultas Farmasi > S1 Farmasi |
Depositing User: | S1 Fakultas Farmasi |
Date Deposited: | 14 Apr 2025 08:21 |
Last Modified: | 14 Apr 2025 08:21 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/491949 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |