Evaluasi Tingkat Kepatuhan Penggunaan Alat Pelindung Diri Tenaga Kerja Konstruksi Pada Pembangunan Tahap Ke 2 Gedung Laboratorium Terpadu Poltekkes Kemenkes Jambi

PRATAMA, SEPTIAN (2025) Evaluasi Tingkat Kepatuhan Penggunaan Alat Pelindung Diri Tenaga Kerja Konstruksi Pada Pembangunan Tahap Ke 2 Gedung Laboratorium Terpadu Poltekkes Kemenkes Jambi. Profesi thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) 1. Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (750kB)
	Text (BAB 1) 2. BAB 1.pdf - Published Version Download (772kB)
	Text (BAB AKHIR) 3. BAB AKHIR.pdf - Published Version Download (681kB)
	Text 4. Daftar Pustaka.pdf Download (305kB)
	Text (Tugas Akhir Fulltext) Tugas Akhir Fulltext.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Makalah ini bertujuan untuk mengetahui kondisi tingkat kepatuhan tenaga kerja terhadap penggunaan alat pelindung diri (APD) dan menyusun strategi dalam meningkatkan kepatuhan tenaga kerja untuk penggunaan alat pelindung diri (APD). Metode yang digunakan adalah metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif, metode analisis data dengan mengunakan metode SWOT. Hasil laporan pada evaluasi tingkat kepatuhan penggunaan alat pelindung diri (APD) tenaga kerja konstruksi pada pembangunan TAHAP KE 2 GEDUNG LABORATORIUM TERPADU POLTEKKES KEMENKES JAMBI bahwa kondisi tingkat kepatuhan penggunaan APD masih kurang, berdasarkan faktor kekuatan, kelemahan dan peluang memiliki nilai tinggi, sedangkan faktor ancaman memiliki nilai rendah. Berdasarkan analisis SWOT evaluasi tingkat kepatuhan penggunaan alat pelindung diri (APD) tenaga kerja konstruksi pada pembangunan TAHAP KE 2 GEDUNG LABORATORIUM TERPADU POLTEKKES KEMENKES JAMBI di peroleh nilai yang berfungsi sumbu Y yaitu +0,282 dan sumbu X yaitu -0,613 yang berarti terletak pada kuadran III dan strategi yang diberikan adalah UBAH STRATEGI yaitu mengubah strategi sebelumnya untuk menangkap peluang yang lebih besar, 1). Penambahan anggaran dana pada paket kegiatan, 2). Meningkatkan kesadaran akan pentingnya penggunaan APD dengan sosialisasi dan pelatihan secara berkelanjutan 3). Penambahan logo-logo K3, spanduk K3, baneer K3 dan larangan tidak menggunakan peralatan K3 4). Menambah jumlah tenaga K3 5). Memberikan penghargaan individu maupun tim bagi yang mentaati pengguna APD minimal 1 bulan sekali 6). Menaikan jumlah upah/gaji karyawan dan tenaga kerja.

Actions (login required)

View Item