IMPLEMENTASI ENTREPRENEURIALORIENTATION DALAM BUSINESS MODEL CANVAS DAN SUCCESSIONPLANNING UNTUKMENINGKATKAN KEMAMPUAN INOVASI BISNIS KELUARGA STUDI KASUS PADA UMKM MUDA MANDIRI BUKITTINGGI

ARRY HENDRIWAL ANANDA PUTERA, ARRY (2025) IMPLEMENTASI ENTREPRENEURIALORIENTATION DALAM BUSINESS MODEL CANVAS DAN SUCCESSIONPLANNING UNTUKMENINGKATKAN KEMAMPUAN INOVASI BISNIS KELUARGA STUDI KASUS PADA UMKM MUDA MANDIRI BUKITTINGGI. S2 thesis, Universitas Andalas.

	Text (cover dan abstrak) cover dan abstrak.pdf - Published Version Download (215kB)
	Text (bab I (pendahuluan)) bab I (pendahuluan).pdf - Published Version Download (74kB)
	Text (bab akhir (penutup dan kesimpulan)) bab akhir (penutup dan kesimpulan).pdf - Published Version Download (82kB)
	Text (daftar pustaka) daftar pustaka.pdf - Published Version Download (164kB)
	Text (full text) full text.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

IMPLEMENTATION OF ENTREPRENEURIAL ORIENTATION IN THE BUSINESS MODEL CANVAS AND SUCCESSION PLANNING TO IMPROVEFAMILY BUSINESS INNOVATION CAPABILITY CASE STUDY ON MUDA MANDIRI MSMEsBUKITTINGGI ABSTRACT This study examines the implementation of Entrepreneurial Orientation (EO), Business Model Canvas (BMC), and Succession Planning in fostering innovation and sustainability in family-owned MSMEs in the traditional fashion sector. The case study focuses on Muda Mandiri, an MSME specializing in kerancang and embroidery crafts in Bukittinggi. Data were collected through qualitative methods, including in-depth interviews, observations, and document analysis involving the first and second generations of the business. The findings highlight EO’s critical role in driving innovation through dimensions of proactivity, innovation, and risk-taking. However, a vision gap exists between the first generation, favoring traditional methods, and the second generation, oriented toward digitalization and younger markets. Integrating EO into BMC elements, such as customer segments and distribution channels, significantly transforms the business, particularly through digital marketing and product innovation. Succession planning remains a challenge, with limited knowledge transfer and minimal second-generation involvement in strategic decisions. Enhanced training and mentoring are essential to prepare successors for leadership and overcome innovation barriers. The study concludes that integrating EO into BMC, coupled with effective succession planning, promotes innovation and sustainability. Recommendations include improving intergenerational communication, leadership development, and prioritizing digitalization to expand market reach. Keywords: Entrepreneurial Orientation, Business Model Canvas, Succession Planning, Innovation, Family-Owned MSMEs IMPLEMENTASI ENTREPRENEURIAL ORIENTATION DALAM BUSINESS MODEL CANVAS DAN SUCCESSION PLANNING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN INOVASI BISNIS KELUARGA STUDI KASUS PADA UMKM MUDA MANDIRI BUKITTINGGI ABSTRAK Penelitian ini mengkaji implementasi Entrepreneurial Orientation (EO), Business Model Canvas (BMC), dan Succession Planning dalam mendorong inovasi dan keberlanjutan pada UMKM keluarga di sektor fashion tradisional.Studi kasus berfokus pada Muda Mandiri, sebuah UMKM yang bergerak di bidang kerajinan kerancang dan sulaman di Bukittinggi.Data dikumpulkan melalui metode kualitatif, termasuk wawancara mendalam, observasi, dan analisis dokumen yang melibatkan generasi pertama dan kedua dalam bisnis tersebut.Hasil penelitian menunjukkan bahwa EO berperan penting dalam mendorong inovasi melalui dimensi proaktivitas, inovasi, dan keberanian mengambil risiko.Namun, terdapat kesenjangan visi antara generasi pertama yang lebih mengutamakan metode tradisional dan generasi kedua yang berorientasi pada digitalisasi dan pasar generasi muda.Integrasi EO ke dalam elemen-elemen BMC, seperti segmen pelanggan dan saluran distribusi, secara signifikan mengubah bisnis, terutama melalui pemasaran digital dan inovasi produk.Succession planning masih menjadi tantangan, dengan transfer pengetahuan yang terbatas dan minimnya keterlibatan generasi kedua dalam pengambilan keputusan strategis.Pelatihan dan mentoring yang lebih intensif diperlukan untuk mempersiapkan generasi penerus dalam kepemimpinan dan mengatasi hambatan inovasi.Penelitian ini menyimpulkan bahwa integrasi EO ke dalam BMC, yang dipadukan dengan perencanaan suksesi yang efektif, dapat mendorong inovasi dan keberlanjutan bisnis.Rekomendasi mencakup peningkatan komunikasi antar generasi, pengembangan kepemimpinan, dan prioritas pada digitalisasi untuk memperluas jangkauan pasar. Kata kunci: Entrepreneurial Orientation, Business Model Canvas, Succession Planning, Inovasi, UMKM Keluarga

Actions (login required)

View Item